Jawaban Pj Gubernur DKI soal Warga Kampung Bayam Tolak Rusun Baru

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono. Medcom.id/Kautsar Widya

Jawaban Pj Gubernur DKI soal Warga Kampung Bayam Tolak Rusun Baru

Putri Anisa Yuliani • 26 January 2024 14:17

Jakarta: Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono merespons penolakan warga eks Kampung Bayam terhadap rencana pembangunan rusun baru di Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Heru menegaskan pembangunan rusun baru tersebut direncanakan karena ia menghargai tugas PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sebagai BUMD yang sudah berstatus perseroda serta harus mencari laba dalam kegiatan usahanya sesuai peraturan perundang-undangan.

"Jadi gini. Saya kan harus mendengar aspirasi masyarakat. Saya juga harus menghargai Jakpro selaku pemilik bangunan. Menjalankan perseroan itu ada kaidah, ada aturan, harus menjaga akuntabilitas yang baik," ungkap Heru ditemui usai meninjau TPS 3R di Ciracas, Jakarta Timur, Jumat, 26 Januari 2024.

Untuk itu, ia memutuskan membangun rusun baru di lokasi yang tidak jauh dari Kampung Susun Bayam dan masih berada di Kecamatan Tanjung Priok. Rusun itu direncanakan memiliki 150-200 unit hunian.

Baca: Soal Warga Kampung Bayam, Anies: Negara Harus Membela Rakyat Kecil

Rusun baru ini akan dibangun pada 2025 dengan target selesai dalam satu tahun. Sementara menunggu pembangunan selesai, Heru mempersilahkan warga eks Kampung Bayam memilih lokasi tempat tinggal sementara.

"Maka saya memberikan beberapa alternatif, bisa di tempat di Rusun Nagrak, di Rusin Pasar Rumput. Dan kami akan bangun kembali rusun di sekitar sana. Sehingga silahkan warga memilih," ujar Heru.

Dia menegaskan tidak akan menelantarkan warga eks Kampung Bayam. Rencana pembangunan rusun baru ini dinilainya sebagai solusi terbaik.

"Saya juga memikirkan mereka kok," ujar dia.

Sebelumnya, warga eks Kampung Bayam menolak rencana Heru untuk membangun rusun baru sebagai lokasi permanen untuk ditinggali. Warga masih ingin tetap tinggal di Kampung Susun Bayam yang sudah dijanjikan dapat dihuni begitu stadion Jakarta International Stadium (JIS) diresmikan pada 2022.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)