IHSG Rabu Sore Ambruk Hampir 1%

Jakarta: Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan hari ini mengalami penurunan.
 
Berdasarkan pemantauan, IHSG dibuka pada teritori negatif dan terus terjerembab hingga jeda istirahat siang. Pascajeda, IHSG tak mampu menguat hingga kehilangan hampir satu persen.
 
Mengutip laman RTI, Rabu, 3 April 2024, IHSG ditutup di posisi 7.166,84 atau turun 70,14 poin, setara 0,97 persen.
 
Saat bel pembukaan perdagangan, IHSG bertengger di posisi 7.236,98. Gerak indeks sempat menyentuh level tertinggi di posisi 7.236,98 dan level terendahnya di 7.158,98.
 
Adapun volume perdagangan hari ini tercatat sebanyak 17,95 miliar lembar saham senilai Rp13,37 triliun. Sebanyak 397 saham menguat, 194 saham melemah, dan 194 saham stagnan.
 

Baca juga: Sidang Sengketa Pemilu Makin Panas, Seret Penurunan Performa IHSG

 

Laju Wall Street tertahan

 
Sementara itu, Laju bursa saham Wall Street merah pada penutupan perdagangan kemarin (Rabu WIB). Indeks melemah setelah yield treasury 10 tahun AS naik yang membuat pasar saham kurang menarik.
 
Melansir CNBC International, indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) melemah satu persen, S&P 500 melemah 0,72 persen, dan Nasdaq melemah 0,95 persen.
 
Saham yang mengalami kenaikan adalah Dow Inc, Walt Disney Co, serta Verizon Communication. Diikuti dengan Fortinet, Xcel Energy Inc, serta Atlassian Corp.
 
Sementara itu beberapa saham jatuh seperti Tesla Inc yang anjlok sebesar 4,9 persen. Diikuti dengan saham Autodesk Inc yang jatuh 4,13 persen. Nike Inc jatuh 1,7 persen. Gerai ritel terbesar AS Walmart Inc juga jatuh 1,4 persen.
 
Imbal hasil obligasi Treasury 10-tahun melonjak karena para pedagang menilai kembali kemungkinan penurunan suku bunga Federal Reserve pada Juni.
 
Yield naik sebesar 2,6 basis poin menjadi 4,355 persen. Sebelumnya yield sempat menembus di atas 4,4 persen atau tertinggi sejak 28 November 2023. Imbal hasil obligasi treasury dua tahun turun 2,5 basis poin menjadi 4,693 persen.