492 Pemudik Berangkat dari Terminal Tanjung Priok

Pemudik berangkat dari Terminal Tanjung Priok. Foto: Medcom.id/Yurike.

492 Pemudik Berangkat dari Terminal Tanjung Priok

Medcom • 6 April 2024 15:55

Jakarta: Jumlah pemudik mengalami peningkatan di Terminal Bus Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu, 6 April 2024. Hingga pukul 14.00 WIB, tercatat ada 492 pemudik yang berangkat menggunakan 41 bus ke sejumlah daerah.

Kasiops Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Sudinhub Jakarta Utara, Ikhwan Purnama, mengaku sudah melihat adanya peningkatan jumlah pemudik secara signifikan di Terminal Tanjung Priok. Diprediksi puncak arus mudik dari Terminal Tanjung Priok akan terjadi pada 7 hingga 9 April mendatang.

"Sudah, sudah, saya lihat di Terminal sudah terjadi okupansi yang meningkat mungkin hampir 50 persen di tanggal 6 ini dan Minggu besok mungkin sampai 90 persen," kata Ikhwan di Terminal Tanjung Priok, Sabtu, 6 April 2024.

Ikhwan memberikan sejumlah imbauan kepada calon pemudik. Mereka diimbau tidak menggunakan jasa calo untuk dapat memesan tiket bus.

"Supaya untuk para penumpang tidak menggunakan jasa calo tapi beli tiket pada tempatnya di offline maupun online," kata Ikhwan.
 

Baca juga: 

184.250 Penumpang Sesaki Bandara Soetta pada H-4 Lebaran


Sudinhub juga mengerahkan 279 personel selama arus mudik lebaran tahun ini. Sebanyak 79 personel bertugas di luar dan dalam terminal.

"Sementara 200 tersisa diploting di tempat-tempat hiburan, wisata yang saat Idul Fitri timbul kepadatan," kata Ikhwan.

Sementara itu, Azizah, salah satu pemudik tujuan Madura, mengaku tak ada pilihan lain selain menggunakan bus dari Tanjung Priok. Sebab, tiket kereta yang sudah habis jauh-jauh hari.

"Emang liburnya mepet, kehabisan (tiket kereta), mau mesan kereta kehabisan, saya pesan bus ini udah dari dua minggu lalu," Azizah.

Menurutnya, pembelian tiket bus tahun ini mengalami kenaikan harga Rp30 ribu dibanding tahun lalu. Ia merasa keberatan lantaran tiket bus turut naik harga di samping kebutuhan bahan-bahan pokok.

"Tahun kemarin Rp 650 ribu, sekarang Rp 680 ribu, naik," ujarnya. (Medcom/Yurike)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)