Kapal Induk AS USS Eisenhower. (Mark Wilson/AP/Pool/Getty)
Medcom • 16 October 2023 17:38
Washington: USS Dwight D Eisenhower telah dikerahkan Amerika Serikat (AS) sebagai kapal induk kedua ke wilayah Timur Tengah. Pengerahan ini bertujuan "untuk mencegah tindakan-tindakan kekerasan terhadap Israel" pada Sabtu, 14 Oktober 2023.
Di waktu bersamaan, Presiden AS Joe Biden mendorong perlindungan hak warga sipil di Jalur Gaza.
Kedatangan USS Dwight D Eisenhower dan kapal perang afiliasinya di Mediterania timur menunjukkan tekad Washington meningkatkan keamanan Israel dalam menghalangi oknum negara atau swasta yang mencoba memperpanas atau memanfaatkan momen perang antara kelompok pejuang Palestina Hamas dan militer Israel.
Eisenhower tergabung dalam pasukan penyerang kapal induk USS Ford yang tiba awal pekan ini.
"Sebagai bagian dari upaya kami untuk mencegah tindakan permusuhan terhadap Israel atau upaya apa pun yang berpotensi memperluas perang ini setelah serangan Hamas," ucap Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin, dilansir dari CNA, Senin, 16 Oktober 2023.
Dukungan ini disampaikan di saat Israel mulai bersiap meluncurkan invasi darat terhadap pejuang Hamas di Gaza.
Warga sipil yang berjumlah lebih dari satu juta orang di bagian utara Gaza diperintahkan pihak Israel untuk mengungsi ke selatan sebelum dimulainya operasi darat. Eksodus besar-besaran dikhawatirkan dapat berujung pada bencana kemanusiaan.
Sejak sepekan terakhir, Israel telah memutus akses makanan, air, dan listrik yang ditujukan kepada 2,4 juta penduduk Gaza.
Sementara itu, Biden telah menghubungi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Sabtu kemarin. Biden pun menyerukan peningkatan upaya perlindungan hak hidup warga sipil dalam perang Israel-Hamas.
"Presiden Biden berdiskusi dengan Perdana Menteri Netanyahu tentang koordinasi AS dengan PBB, Mesir, Yordania, Israel, dan negara-negara lain di kawasan untuk memastikan warga sipil yang tidak bersalah tetap memiliki akses terhadap air, makanan, dan perawatan medis," terang pihak Gedung Putih.