 
                    Lokomotif Diesel Hidrolik disiapkan di Stasiun Semarang Tawang, Selasa. ANTARA/HO-KAI Daop Semarang
Whisnu Mardiansyah • 28 October 2025 16:18
Semarang: Hujan lebat yang mengguyur Kota Semarang, Selasa pagi, 28 Oktober 2025 mengakibatkan jalur kereta api di wilayah tersebut tergenang banjir. PT KAI Daop 4 Semarang melaporkan genangan terjadi di kilometer 2+8/9 antara Stasiun Semarang Tawang dan Stasiun Alastua.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, mengatakan ketinggian air mencapai 8,5 hingga 12 sentimeter di atas kepala rel. Ia mengakui titik tersebut merupakan lokasi rawan genangan yang selalu menjadi perhatian perusahaan.
"Titik tersebut merupakan lokasi rawan genangan yang menjadi perhatian KAI," kata Franoto seperti dilansir Antara, Selasa, 28 Oktober 2025.
Genangan air dilaporkan terjadi mulai pukul 10.14 WIB dan berlangsung hingga sekitar pukul 14.00 WIB. Sebagai langkah antisipasi, PT KAI menerapkan sejumlah tindakan untuk menjaga keselamatan perjalanan.

Ilustrasi kereta api. Foto: Dok. KAI.
Baca Juga : Daop 5 Purwokerto Batalkan 3 Kereta Tujuan Jakarta Imbas Anjloknya KA Purwojaya di Bekasi
Lokomotif Diesel Hidrolik BB 304 disiagakan untuk menggantikan lokomotif berjenis Diesel Elektrik. Lokomotif khusus ini memiliki konstruksi mesin dan sistem transmisi yang memungkinkannya melintas di jalur dengan genangan air pada batas aman tertentu.
"Lokomotif tersebut dioperasikan untuk menggantikan lokomotif kereta api yang menggunakan tenaga penggerak Diesel Elektrik," jelas Franoto.
Seluruh perjalanan kereta api yang melintas di rute tersebut kemudian diwajibkan menggunakan lokomotif BB 304 dengan pembatasan kecepatan maksimal 10 kilometer per jam. PT KAI juga terus memantau ketinggian air dengan mengerahkan petugas di lapangan untuk menentukan kecepatan kereta yang aman serta memeriksa kondisi drainase.
Perusahaan menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan perjalanan kereta api akibat kondisi ini. PT KAI memastikan akan terus memberikan perkembangan informasi terbaru kepada para penumpang.