Rusia-Qatar Bahas Kontrol Senjata dan Isu Kimia Suriah di Doha

Salah satu sudut kota Doha di Qatar. (Anadolu Agency)

Rusia-Qatar Bahas Kontrol Senjata dan Isu Kimia Suriah di Doha

Willy Haryono • 16 April 2025 12:17

Doha: Deputi Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Ryabkov, bertemu dengan Menteri Luar Negeri Qatar, Mohamed Bin Mubarak Al-Khulaifi, di Doha pada Selasa untuk membahas kontrol senjata dan pencegahan proliferasi senjata pemusnah massal.

Pertemuan ini difokuskan pada pembahasan “dokumen kimia” Suriah dalam kerangka Organisasi Pelanggaran Senjata Kimia (OPCW).

Kedua pihak menekankan pentingnya pendekatan yang tidak berpihak, tidak memihak, dan secara teknis sehat dalam menangani isu-isu terkait Suriah.

“Konsultasi berlangsung dalam suasana yang terbuka dan bersahabat,” ujar Kementerian Luar Negeri Rusia, dikutip dari Anadolu Agency, Selasa, 15 April 2025. Kedua negara menemukan kesamaan pandangan dalam diplomasi multilateral.

Isi dokumen kimia Suriah

“Dokumen kimia” yang dibahas merujuk pada penyelidikan OPCW mengenai dugaan penggunaan senjata kimia selama perang saudara Suriah.

Pertemuan ini menandai upaya kedua negara untuk memperkuat mekanisme non-proliferasi senjata pemusnah massal, meskipun rincian lebih lanjut tentang kesepakatan konkret belum diungkapkan.

Pembicaraan antara Rusia dan Qatar ini terjadi di tengah ketegangan global terkait isu senjata kimia dan stabilitas kawasan Timur Tengah. Kedua negara sepakat untuk terus menjalin kerja sama dalam kerangka multilateral guna mencapai solusi yang berkelanjutan. (Muhammad Adyatma Damardjati)

Baca juga:  Kesaksian Penggali Kubur Suriah Ungkap Fakta Pembantaian Massal Rezim Assad

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Willy Haryono)