Suku Bunga Deposito BNI, BRI, dan Mandiri Terbaru per Oktober 2025

Jakarta: Deposito perbankan masih menjadi salah satu instrumen investasi favorit masyarakat karena dianggap memiliki risiko yang rendah. Suku bunga yang kompetitif menjadi pertimbangan utama nasabah sebelum menempatkan dananya.

Menyusul keputusan Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan atau BI Rate di level 6,25 persen, sejumlah bank besar milik negara telah melakukan penyesuaian. Kebijakan ini memengaruhi suku bunga simpanan, termasuk produk deposito dalam mata uang Rupiah.

Rincian bunga deposito rupiah

Ketiga bank besar BUMN, yakni BNI, BRI, dan Bank Mandiri, menawarkan suku bunga yang bervariasi tergantung pada jangka waktu atau tenor yang dipilih nasabah. Semakin lama tenor penyimpanan, umumnya imbal hasil yang ditawarkan akan semakin tinggi.

1. BNI

Berikut adalah rincian suku bunga deposito yang berlaku di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI):

Tenor 1 Bulan: 2,50 persen.
Tenor 3 Bulan: 2,75 persen.
Tenor 6 & 12 Bulan: 3,00 persen.  

2. BRI

Sementara itu, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BRI) memberlakukan skema suku bunga sebagai berikut untuk simpanan deposito rupiah:

Tenor 1 & 3 Bulan: 2,50 persen.
Tenor 6 Bulan: 2,75 persen.
Tenor 12 Bulan: 3,00 persen.

3. Bank Mandiri

Adapun PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menawarkan suku bunga deposito Rupiah yang sedikit berbeda untuk nasabahnya. Berikut rincian suku bunga yang berlaku di Bank Mandiri:

Tenor 1 & 3 Bulan: 2,25 persen.
Tenor 6 & 12 Bulan: 2,50 persen.

Penting untuk diperhatikan nasabah

Nasabah perlu memahami suku bunga deposito yang ditawarkan perbankan bersifat dinamis. Angka tersebut dapat berubah sewaktu-waktu untuk merespons kebijakan moneter dan kondisi likuiditas pasar.

Selain itu, imbal hasil yang diterima nasabah nantinya akan dikenakan pajak atas bunga deposito sesuai ketentuan yang berlaku. Calon nasabah dianjurkan untuk selalu mengonfirmasi informasi terbaru melalui situs resmi atau kantor cabang bank terdekat sebelum mengambil keputusan. (Daffa Yazid Fadhlan)