Fenomena Bediding Melanda Jateng, Suhu Udara Turun hingga 14 Derajat Celsius

Kawasan Pegunungan Merapi dilihat dari Magelang dilanda fenomena Mbediding

Fenomena Bediding Melanda Jateng, Suhu Udara Turun hingga 14 Derajat Celsius

Media Indonesia • 10 July 2025 16:45

Semarang: Wilayah di Jawa Tengah dilanda fenomena Bediding atau udara dingin mulai malam hingga pagi hari. Pantauan Media Indonesia, hari ini, 10 Juli 2025, dalam sepekan terakhir udara di sejumlah daerah di Jawa Tengah terasa lebih dingin, selain itu di beberapa kawasan pegunungan dan dataran tinggi muncul fenomena embun es.

"Sepekan ini terasa lebih dingin dari biasanya," kata warga di Lereng Gunung Ungaran, Kabupaten Semarang, Dewi, 48, Kamis, 10 Juli 2025.

Senada, Marjito, 50, warga di lereng Gunung Sindoro, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, pun mengaku enggan ke sawah pada pagi hari. Pasalnya, kata dia, udara pada pagi hari sangat dingin hingga 14 derajat Celsius. 

Baca: 

Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Ferry Oktarisa membenarkan kondisi suhu udara yang menurun dratis di sejumlah daerah di Jawa Tengah. Fenomena ini, kata dia, terjadi karena saat ini memasuki gabungan musim kemarau, aktifnya angin timuran dari Australia lan langit malam yang cerah tanpa awan.

"Fenomena Bediding ini, udara terasa menusuk tulang, bagian di Kota Semarang yang terkenal panas, suhu tercatat 21 derajat Celcius dan di daerah Dieng, Wonosobo, Banjarnegara, dan Selo Boyolali, suhu bisa menukik hingga 14-16 derajat Celsius," ujar Ferry.

Ferry mengungkap udara dingin itu karena panas dari permukaan bumi cepat dilepas ke atmosfer, sehingga membuat suhu turun drastis, terutama pada malam sampai pagi hari. Bahkan pada puncak kemarau yang diperkirakan terjadi Juli-September, di Kawasan Pegunungan Dieng suhu bisa turun sampai 3 derajat Celsius.

Dia menerangkan bahwa fenomena Bediding ini bisa berlangsung mulai tengah malam hingga sekira pukul  07.00 WIB. Warga diminta untuk mengenakan pakaian hangat pada malam hari dan tetap menjaga daya tahan tubuh.

"Para pendaki gunung di Jawa Tengah untuk mewaspadai potensi angin kencang pada siang hingga sore hari," imbau dia.

Sementara itu, sejumlah kawasan pegunungan perlu mendapatkan kewaspadaan akibat fenomena Bediding ini, yakni Kawasan Gunung Slamet, Pegunungan Dieng, Merapi–Merbabu dan Selo Boyolali. Pasalnya, kata Ferry, suhu pada siang diperkirakan 20–24 derajat Celsius dan malam turun menjadi 14–20 derajat Celsius. (MI/Akhmad Safuan)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Lukman Diah Sari)