Bapanas bersama Satgas Pangan Kota Malang saat melakukan sidak stok beras. Dokumentasi/ Polresta Malang Kota.
Daviq Umar Al Faruq • 23 October 2025 18:53
Malang: Badan Pangan Nasional (Bapanas) bersama Satgas Pangan Kota Malang memastikan stok beras di wilayah ini dalam kondisi aman. Namun, hasil inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah pasar menunjukkan masih ada pedagang yang menjual di atas harga eceran tertinggi (HET) dan dugaan pelanggaran mutu beras.
Sidak dilakukan oleh tim gabungan dari Satgas Pangan Pusat, Satgas Pangan Provinsi Jawa Timur, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Malang, Perum Bulog Kota Malang, serta jajaran Polresta Malang Kota, pada Kamis 23 Oktober 2025. Langkah ini diambil untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan, khususnya beras.
Deputi Penganekaragaman Konsumsi dan Keamanan Pangan Bapanas, Andriko Noto Susanto, menegaskan pasokan beras nasional berada dalam kondisi aman dan tidak ada tanda-tanda kelangkaan di Kota Malang.
“Tidak ada kelangkaan, karena (kata) Pinwil Bulog punya stok beras sekitar 120.000 beras di Jawa Timur. Sehingga kita pastikan tidak ada kelangkaan sementara ini,” kata Andriko di Malang, Kamis, 23 Oktober 2025.
| Baca: Polda Riau Pastikan Stok Beras Aman dan Harga Sesuai HET
|