Tari Kolosal Rani Tribhuwana dan Kain Merah Putih 14 Km di Jawa Timur Pecahkan Rekor Dunia

Surabaya: Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, berlangsung meriah sekaligus bersejarah Minggu, 17 Agustus 2025. Ribuan warga Jawa Timur terpukau dengan tari kolosal Rani Tribhuwana yang megah, dan pembentangan kain Merah Putih sepanjang hampir 15 kilometer yang berhasil memecahkan rekor dunia.

Upacara yang dipimpin Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ini berlangsung khidmat. Prosesi diwarnai pembacaan Teks Proklamasi oleh Ketua DPRD Jatim Muhammad Musyafak, pengibaran Sang Saka Merah Putih oleh Paskibraka Jatim 2025, hingga doa bersama yang dipimpin Kepala Kanwil Kemenag Jatim, Sruji Bachtiar. 
Suasana upacara makin semarak dengan paduan suara gabungan pelajar dan mahasiswa dari berbagai sekolah serta iringan musik Jawa Timur Youth Orchestra.

Sorotan utama upacara adalah penampilan tari kolosal Rani Tribhuwana yang melibatkan 300 penari binaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim. Dramatari ini mengangkat kisah kepemimpinan Rani Tribhuwana Tunggadewi dari Majapahit, sosok pemimpin perempuan visioner yang menanamkan nilai persatuan nusantara dan menyiapkan kejayaan Majapahit melalui bimbingannya terhadap Hayam Wuruk.

Tari kolosal semakin berwarna dengan kehadiran talent dari Jember Fashion Carnival (JFC) serta puluhan sanggar seni di Jawa Timur yang ikut serta memperkuat nuansa budaya.
 

Baca: Tak Punya Lapangan, SMAN 8 Malang Pindahkan Upacara Kemerdekaan ke Jalan Umum

“Tari kolosal ini bukan hanya pertunjukan seni, tetapi juga refleksi sejarah tentang kekuatan perempuan, warisan nilai luhur, dan visi kebangsaan yang relevan hingga kini,” kata Kepala UPT Pemberdayaan Lembaga Seni dan Ekonomi Kreatif Wilwatikta, Samad Widodo.

Selain itu, kemeriahan peringatan HUT RI di Grahadi semakin terasa dengan aksi monumental pembentangan kain Merah Putih sepanjang 14,9 kilometer oleh 10.868 pelajar dari berbagai daerah di Jawa Timur. Parade ini membentang di sepanjang jalan protokol Surabaya, menciptakan lautan Merah Putih yang menggetarkan ribuan warga yang menyaksikan.

Aksi tersebut sekaligus mengantarkan Jawa Timur meraih dua rekor dunia MURI, yaitu menjahit kain Merah Putih dengan melibatkan 800 sekolah dan 7.547 pelajar. Kemudian rekor muri pembentangan kain Merah Putih terpanjang dengan peserta terbanyak.

Senior Manager MURI, Triyono, menyerahkan langsung piagam penghargaan kepada Gubernur Khofifah. “Ini bukan sekadar pencapaian rekor, melainkan bukti semangat persatuan, gotong royong, dan cinta tanah air yang diwariskan kepada generasi muda,” kata Triyono.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut keberhasilan ini sebagai momentum penting bagi Jawa Timur. Kata dia, perayaan HUT ke-80 RI di Grahadi bukan hanya seremonial, melainkan juga panggung sejarah dan budaya yang meneguhkan peran Jawa Timur sebagai pusat semangat persatuan bangsa.

“Tari kolosal Rani Tribhuwana dan pembentangan kain Merah Putih yang memecahkan rekor dunia adalah bukti bahwa semangat kebersamaan masyarakat Jatim begitu luar biasa. Inilah bentuk nyata cinta tanah air yang akan terus kita wariskan,” kata Khofifah.