Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Rano Karno/MI/Farhan
Farhan Zhuhri • 7 March 2025 14:10
Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno meminta agar Kejaksaan Agung (Kejagung) pasang mata. Hal itu dibutuhkan untuk mengawasi anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) DKI Jakarta.
Ia berujar, APBD Jakarta pada tahun ini cukup besar, yakni Rp91 triliun. Jakarta juga memberikan kontribusi produk domestik bruto (PDB) Indonesia terbesar dibandingkan daerah lain, mencapai 11 persen.
"Tentunya kami memerlukan pendampingan. Supaya di dalam keputusan yang di kemudian hari tidak ada ruang, lubang, bagi siapapun yang ingin memanfaatkan itu," kata Pramono di Kantor Kejagung RI, Jakarta Selatan, Jumat, 7 Maret 2025.
Pramono bakal juga melaporkan hasil audit internal penggunaan anggaran Pemprov DKI. Hal ini, sebagai bahan awal permintaan pendampingan pengawasan oleh Kejagung
Baca: Temui Jaksa Agung, Pramono Minta Pendampingan untuk Program Pembangunan Jakarta |