Sistem Berbasis AI Diyakini Memperkuat Pengawasan Dapur MBG

Petugas menyiapkan makan bergizi gratis/Medcom.id/Siti

Sistem Berbasis AI Diyakini Memperkuat Pengawasan Dapur MBG

M Sholahadhin Azhar • 6 August 2025 16:11

Jakarta: Pemasangan sistem pengawasan, diyakini dapat memperkuat pengawasan dapur makan bergizi gratis (MBG). Hal tersebut diwujudkan dengan peluncuran sistem pengawasan berbasis CCTV, dengan teknologi Artificial Intelligence (AI).

Pemasangan diinisiasi kolaborasi antara Indonesia Food Security Review (IFSR) dan Kreasi Binar Indonesia (KBI). Chief Executive Officer KBI Satya Nugraha mengatakan sistem ini memungkinkan pemantauan seluruh proses di dapur.

"Mulai dari penerimaan bahan baku, pemrosesan, pemorsian, hingga distribusi dapat dipantau secara otomatis, objektif, dan real-time, tanpa bergantung pada laporan manual," kata Satya dalam keterangan tertulis, Rabu, 6 Agustus 2025.

Menurut dia, teknologi ini dilengkapi dengan kemampuan untuk mendeteksi pelanggaran prosedur. Termasuk, memberikan peringatan dini (early warning system) dan merekam bukti visual operasional.
 

Baca: Prabowo Disebut Bawa Kemakmuran Nyata lewat MBG

Executive Director IFSR Glory Harimas Sihombing menyampaikan keunggulan lain dari sistem ini, terletak pada keterjangkauannya. Dengan biaya hanya Rp30,- per porsi makanan, dapur pelaksana (SPPG) Program MBG dapat memperoleh sistem pengawasan modern namun tetap terjangkau.

"Dengan nilai tersebut, sistem ini menjadi efisien dan scalable untuk realisasi standar dapur 0% insiden di SPPG seluruh Indonesia," kata Glory.

Executive Director IFSR Alfatehan Septianta menyampaikan inovasi CCTV berbasis Artificial Intelligence (AI) ini, akan ditampilkan secara langsung dalam Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia (KSTI) 2025. Konvensi itu diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek) bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 7–9 Agustus 2025 di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga), ITB, Bandung.

Pada kesempatan ini, pengunjung KSTI dapat menyaksikan demonstrasi real-time sistem CCTV AI yang dikembangkan oleh IFSR dan KBI. Terutama, untuk mendukung program MBG.

"Teknologi CCTV dengan AI ini diluncurkan sebagai bagian dari inisiatif bersama menuju dapur 0% insiden, yakni dapur tanpa keracunan makanan, kecelakaan kerja, ataupun praktik korupsi," tegas Alfatehan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(M Sholahadhin Azhar)