Rudy Mas'ud-Seno Aji Diprediksi Menang di Pilkada Kaltim

Ilustrasi. Medcom.id

Rudy Mas'ud-Seno Aji Diprediksi Menang di Pilkada Kaltim

Achmad Zulfikar Fazli • 12 September 2024 13:12

Jakarta: Pasangan bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Rudy Mas'ud-Seno Aji, diprediksi akan menang dalam Pilkada Kaltim 2024. Elektabilitas keduannya unggul jauh dari bakal calon kompetitor, petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi.

"Hasil survei dengan pertanyaan terbuka menunjukan masyarakat yang memberikan pilihan secara top of mind pada pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji sebanyak 51,6 persen. Kemudian 30,1 persen memberikan pada pasangan petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi dan yang tidak memberikan pilihan sebanyak 18,3 persen," kata Direktur Eksekutif PSI Mahendra Zaini, Jakarta, Kamis, 12 September 2024.

Dalam simulasi tatap muka menggunakan pertanyaan tertutup dengan kertas kuesioner, Rudy Mas'ud-Aji Seno menempati posisi teratas dengan tingkat keterpilihan 60,3 persen. Pasangan Isran Noor-Hadi Mulyono hanya memperoleh 32,4 persen, dan yang tidak memberikan suara 7,3 persen.

Dalam survei popularitas, pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi meraih posisi tertinggi dengan 78,8 persen dan pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji 74,3 persen. Walaupun pasangan petahana populer, namun tidak otomatis disukai responden.

Dari hasil survei, pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji disukai dan diterima 72,6 persen responden. Sedangkan, Isran Noor-Hadi Mulyadi disukai dan diterima 63,7 persen responden.

Survei juga dilakukan terkait persepsi masyarakat Kalimantan Timur tentang kinerja Isran Noor-Hadi Mulyadi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim. Hasilnya menunjukkan 59,7 persen masyarakat tidak puas pada kinerja kepemimpinan Isran Noor-Hadi Mulyadi, dan 32,2 persen menyatakan puas, serta 8,1 persen tidak memberikan penilaian. 

"Sisi lain, survei menunjukkan 70,1 persen masyarakat Kaltim akan datang ke TPS untuk menentukan pilihan saat Pilkada. Sedangkan sisanya, 29,9 persen belum menentukan untuk menyalurkan hak pilih di TPS," kata Mahendra.
 

Baca Juga: 

Pj Bupati Barito Utara Matangkan Persiapkan Pilkada 2024


Survei tersebut dilakukan Panel Survei Indonesia (PSI) menggunakan 1.600 responden yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Kaltim yang terdistribusi secara proporsional pada 30 Agustus-8 September 2024. 

Metodologi yang digunakan adalah multi stage random sampling dengan margin of error (toleransi kesalahan) sebesar 2,45 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Sementara itu, pengamat human resources capital dari Universitas Utara Malaysia Enggal Pramukty menilai selama kepemimpinan Isran Noor dan Hadi Mulyadi di Kaltim, banyak permasalahan pembangunan SDM yang tidak memuaskan harapan masyarakat.

Selain itu, petahana dinilai tak menepati janji kampanye  seperti belum terpenuhinya akses pendidikan wajib belajar 12 tahun secara merata, belum optimalnya akses, dan layanan fasilitas kesehatan kepada masyarakat terutama pada wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) di Kaltim.

Kemudian, rendahnya penempatan tenaga kerja yang bersesuaian dengan kompetensi dari para pencari kerja. Terakhir, masih rendahnya daya saing perempuan dibidang ekonomi, sosial dan politik. 

"Tentu saja ini menjadi poin utama yang dirasakan oleh masyarakat Kaltim, dan tentu ini sangat berpengaruh pada tingkat keterpilihan Isran Noor-Hadi Mulyadi pada pilkada 2024 oleh masyarakat Kalimantan Timur," ujar dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Achmad Zulfikar Fazli)