Pengacara Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Ronny Talapessy. Foto: Medcom.id/Candra Yuri Nuralam
Candra Yuri Nuralam • 11 June 2024 15:55
Jakarta: Pengacara Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mempertanyakan alasan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita catatan milik kliennya. Sebab, isinya merupakan strategi pemenangan pemilihan kepala daerah (pilkada).
"Perlu kita sampaikan ada buku yang tidak terkait dengan penyidikan yang dilakukan KPK. Buku tersebut terkait pemenangan Pilkada PDIP Perjuangan se-Indonesia," kata Pengacara Hasto, Ronny Talapessy di Kantor Dewas KPK, Jakarta Selatan, Selasa, 11 Juni 2024.
Ronny menyebut catatan itu tidak berkaitan dengan kasus suap yang menjerat buronan Harun Masiku. KPK diharap tidak memiliki maksud lain dalam melakukan penyitaan tersebut.
“Itu kebijakan partai terkait dengan strategi pemenangan Pilkada se-Indonesia. Kita tidak tahu tujuannya untuk apa? Tujuannya buku itu untuk siapa? Makasih kita ajukan protes keras, keberatan,” ucap Ronny.
Baca juga: KPK Duga Banyak Penyelenggara Negara Tak Benar Melaporkan LHKPN |