Ketua Bawaslu Jatim, A Warits, saat menghadiri focus group discussion (FGD) di Kota Malang, Kamis 5 September 2024. Metrotvnews.com/ Daviq Umar Al Faruq
Daviq Umar Al Faruq • 6 September 2024 16:43
Malang: Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Timur (Jatim) mewaspadai potensi kerawanan bencana alam yang bisa terjadi pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Sebab adanya bencana alam ini bisa mengganggu proses distribusi logistik ke beberapa pulau di Jatim.
Ketua Bawaslu Jatim, A Warits, mengatakan saat ini masih belum ada potensi bencana alam yang mengkhawatirkan selama tahapan awal Pilkada 2024. Meski begitu pihaknya tetap mewaspadai adanya potensi itu.
"Kalau sekarang mungkin ya belum mengkhawatirkan. Tetapi nanti pada November, di Sumenep misalnya, itu berpotensi angin kencang nanti," katanya di Malang, Jumat, 6 November 2024.
Warits menambahkan Kabupaten Sumenep memiliki beberapa wilayah kepulauan. Sehingga potensi terjadinya angin kencang perlu diwaspadai terutama saat distribusi logistik Pilkada 2024.
"Jadi distribusi atau pengiriman logistik ke pulau jauh seperti Masalembu, Sapeken itu susah. Sehingga itu juga perlu kita antisipasi," jelasnya.
Selain angin kencang, Bawaslu juga mewaspadai terjadinya hujan dengan intensitas tinggi selama tahapan Pilkada 2024. Oleh karena itu, Bawaslu menegaskan bahwa pihaknya bakal terus berkoordinasi dengan BMKG.
"Kita akan koordinasi dengan BMKG, karena di Bawaslu kan tidak punya kemampuan untuk itu. Kita dorong semua teman-teman di seluruh kabupaten/kota untuk berkoordinasi dengan BMKG," ungkapnya.
Sebagai informasi, Provinsi Jatim memiliki sejumlah wilayah kepulauan yang menjadi titik pendistribusian logistik pemilu. Diantaranya sebagai berikut:
- Pulau Masalembu, Kabupaten Sumenep
- Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep
- Pulau Sapeken, Kabupaten Sumenep
- Pulau Bawean, Kabupaten Gresik
- Pulau Gili Genting, Kabupaten Sumenep
- Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep
- Pulau Nung Gunong, Kabupaten Sumenep
- Pulau Raas, Kabupaten Sumenep
- Pulau Mandangin, Kabupaten Sampang
- Pulau Gili Ketapang, Kabupaten Probolinggo