Tiongkok dan Hong Kong Dihadapkan Pada Topan Super Saola

Hong Kong: Hong Kong dan Tiongkok terancam Topan Super Saola yang semakin mendekati wilayah keduanya. Tingkat ancaman pun dinaikan oleh pihak pemerintah setempat.

“Kecepatan angin di Saola mencapai 200 kilo meter per jam  pada pukul 18.00 pada Kamis, dengan badai terjadi sekitar 370 kilomegter tenggara pusat keuangan Tiongkok,” menurut Observatorium Hong Kong, seperti dikutip AFP, Jumat 1 September 2023.

Observatorium tersebut mengatakan akan terjadi “hujan lebat dan angin kencang” pada Jumat, dan menambahkan bahwa tingkat ancaman diperkirakan akan meningkat menjadi “T8” – tertinggi ketiga di kota tersebut – pada pagi hari.

Di daratan, Tiongkok mengeluarkan peringatan paling parah dalam sistem empat tingkatnya, dengan Pusat Meteorologi Nasional memperkirakan topan tersebut akan mendarat "di suatu tempat di wilayah pesisir yang membentang dari Huilai hingga Hong Kong" paling cepat pada Jumat sore.

Namun ada juga kemungkinan bahwa ia bisa bergerak ke barat dan “melewati perairan timur Guangdong tanpa mendarat”.

“Layanan kereta api telah ditangguhkan di seluruh Guangdong,” kata kantor berita Xinhua.

Sementara berbagai kota di provinsi selatan – termasuk Shantou, Shanwei, Jieyang dan Chaozhou – telah menunda awal tahun ajaran hingga Senin.

Maskapai penerbangan Cathay Pacific mengatakan pihaknya membatalkan semua penerbangan masuk dan keluar Hong Kong antara pukul 06.00 GMT pada hari Jumat dan 02.00 GMT pada hari Sabtu.

Anak perusahaannya, maskapai penerbangan hemat HK Express mengumumkan pembatalan 70 penerbangan masuk dan keluar Hong Kong pada hari Jumat dan Sabtu.

Adapun Hong Kong Airlines mengatakan pihaknya telah membatalkan lebih dari 30 penerbangan dan maskapai baru Greater Bay Airlines mengatakan pihaknya membatalkan 12 penerbangan.

Daerah dataran rendah Hong Kong bisa mengalami “banjir serius”, kata observatoriumnya, dan gelombang badai mungkin serupa dengan yang terjadi pada Topan Super Mangkhut tahun 2018 jika Saola melewati bagian selatan wilayah tersebut.

Mangkhut - yang memicu peringatan maksimum topan "T10" di Hong Kong - menyebabkan kerusakan parah di kota tersebut dan melukai lebih dari 300 orang.

Saola membuat ribuan orang mengungsi pada awal pekan ini ketika melewati Filipina utara, namun sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa langsung dari wilayah tersebut.

Pihak berwenang di Macau, pusat kasino di Hong Kong, mengatakan mereka sedang mempertimbangkan kemungkinan mengeluarkan peringatan topan tertinggi ketiga pada hari Sabtu.

Tiongkok Selatan sering dilanda topan pada musim panas dan musim gugur yang terbentuk di lautan hangat di sebelah timur Filipina dan kemudian bergerak ke barat.

Meskipun bencana ini dapat menyebabkan gangguan sementara di kota-kota seperti Hong Kong dan Makau, jumlah korban jiwa kini jauh lebih kecil berkat peraturan bangunan yang lebih ketat dan sistem pengelolaan banjir yang lebih baik.