1.000 Hari Berlalu Sejak Taipan Media Hong Kong Jimmy Lai Dibui

Topan Koinu Bergerak Menuju Taiwan dan Hong Kong

BNI Rangkul PPI Hong Kong

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI proaktif merangkul Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Hong Kong untuk dapat memiliki pengetahuan lebih komprehensif terkait produk jasa perbankan di Tanah Air.

UBS Pangkas 70% Staf Peneliti di Credit Suisse

UBS telah memangkas sekitar 70 persen jumlah staf di unit penelitian sekuritas Credit Suisse yang berbasis di Hong Kong. Hal ini dilakukan seiring dengan langkah maju integrasi operasi kedua bank Swiss tersebut.

Cuaca Hong Kong Masih Buruk, Sekolah Ditutup Semua

Hong Kong Diterjang Banjir Usai Hujan Terparah dalam 140 Tahun Silam

Menurut laporan South China Morning Post, Hong Kong baru-baru ini mengalami curah hujan terbanyak dalam satu jam sejak pencatatan dimulai 140 tahun silam. Hal itu memicu  banjir bandang yang mengubah jalanan Hong Kong menjadi sungai deras. 

Sejumlah daerah pusat bisnis dan pendidikan, serta beberapa stasiun kereta bawah tanah terendam banjir. Otoritas Hong Kong telah mengeluarkan peringatan banjir bandang, meliburkan seluruh sekolah, dan mengerahkan tim SAR untuk mengevakuasi warga yang terjebak.

Sebelumnya pada 7 September 2023, signal peringatan badai di Hong Kong tunjukkan warna hitam di mana merupakan tingkat tertinggi. 

Banyak mobil yang terendam banjir dan kini banyak bekas banjir di beberapa tempat seperti MRT, hingga tempat parkir basement.

Pada 8 September 2023, Hong Kong melakukan pembersihan darurat. Kehidupan warga pun sudah berangsur pulih.

Kepala Eksekutif Hong Kong, John Lee menginstruksikan semua departemen pemerintahan untuk respons semua laporan terkait banjir kali ini. Seluruh drainase digunakan dengan baik untuk menangai banjir.

Kini, Hong Kong  secara keseluruhan telah normal. Namun masih terdapat banjir di beberapa titik.

WNI Hanyut di Hong Kong Ditemukan Meninggal

Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong Dilaporkan Hanyut Tersapu Banjir

Banjir Landa Hong Kong saat Diterjang Hujan Terparah dalam 140 Tahun

Hong Kong Dihantam Topan Saola, WNI Diminta Waspada

Tiongkok dan Hong Kong Dihadapkan Pada Topan Super Saola

Hong Kong Menentang Jepang Buang Limbah Nuklir ke Laut

Pembuangan limbah nuklir PLTN Fukushima Jepang ditentang Hong Kong. Kepala Eksekutif Daerah Administratif Khusus Hong Kong, John Lee tentang kebijakan Jepang yang membuang limbah nuklir dan mengumumkan larangan impor makanan laut Jepang. 

Makanan laut Jepang dari 10 prefektur Jepang: Tokyo, Fukushima, Ibaraki, Miyagi, Chiba, Gunma hingga Tochigi, Nigata, Nagano, dan Saitama dilarang masuk ke Hong Kong. 

Pusat Pangan Jepang juga memantau dan menguji semua produk laut yang masuk ke Jepang. Biro Lingkungan Hidup dan Ekologi juga melakukan pengujian sampel makanan yang diimpor dari Jepang. 

Sebelumnya, Kemenlu Tiongkok tegas menolak dan mengecam tindakan Jepang yang membuang limbah nuklir.  Hal ini disampaikan pada 24 Agustus lalu.

Administrasi Umum Bea Cukai Tiongkok merilis untuk tindakan pencegakan risiko kontaminasi terhadap radioaktif untuk melindungi masyarakat Tiongkok dari ancaman bahaya radioaktif. Bea Cukai Tiongkok juga larang impor seluruh produk laut dari Jepang sejak 24 Agustus 2023.

Keputusan membuang limbah nuklir ke laut Jepang juga ditentang berbagai pihak. Federasi Asosiasi Perikanan Nasional, Prefektur Fukushima juga tentang kebijakan pemerintah. 

Stasiun televisi Jepang bahkan secara khusus menayangkan dampak pembuangan air limbah ke laut. Filipina dan Korea Selatan juga menentang kebijakan Jepang ini.

Jepang Buang Limbah, Warga Hong Kong Tetap Antre Sushi

Kuartal II, Pertumbuhan Ekonomi Hong Kong Melambat Jadi 1,5%

Data resmi yang disesuaikan secara musiman menunjukkan perekonomian Hong Kong tumbuh 1,5 persen pada kuartal kedua 2023.

'Daredevil', Pemanjat Gedung Pencakar Langit Ditemukan Tewas Terjatuh dari Lantai 68

Kunjungan John Lee ke Indonesia Hasilkan 15 MoU

John Lee beserta pejabat dari logistik dan 30 orang pengusaha bertemu Presiden Jokowi. Kunjungan John Lee menghasilkan 15 MoU antara Indonesia dan Hong Kong.

John Lee berterima kasih atas dukungan Indonesia untuk bergabung pada Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP)  dan berharap dapat mengembangkan kerja sama di masa depan.

Kunjungan itu menunjukkan keunggulan unik ekonomi Hong Kong dan peluang pembangan masa depan di bawah konsep satu negara dua sistem.

ASEAN merupakan mitra dagang terbesar kedua Hong Kong. Volume perdangan Hong Kong meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2022, volume perdangan Hong Kong dan ASEAN mencapai rekor tertinggi yaitu Rp2.493 triliun.

Pertemuan John Lee dan Seketaris Jendral ASEAN Kao Kim Hourn menghasilkan kesepakatan dan potensi pasar besar Hong Kong dan ASEAN. Hong Kong terletak di pusat bisnis Asia yang menerapkan hukum umum dengan standar internasional.

Hong Kong memiliki lingkungan bisnis yang baik dan memiliki sistem pajak yang baik. Hong Kong juga memiliki sistem ekonomi kompetitif di dunia dan dianggap menjadi lokasi investasi yang idel bagi perusahaan di ASEAN. 

AS Pastikan Tak Undang Kepala Eksekutif Hong Kong ke KTT APEC