Tanggapi Komentar ‘Diktator’, Biden Yakin Pernyataannya Tak Berdampak Pada Hubungan AS-Tiongkok

Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Foto: EFE

Tanggapi Komentar ‘Diktator’, Biden Yakin Pernyataannya Tak Berdampak Pada Hubungan AS-Tiongkok

Medcom • 23 June 2023 15:38

Washington: Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menanggapi komentar blak-blakannya terhadap Presiden Tiongkok Xi Jinping. Hal ini pun merujuk pada komentarnya yang menyebut Presiden Xi sebagai “diktator.”

 

Dalam konferensi pers bersama dengan Perdana Menteri India Narendra Modi pada Kamis, Biden mengatakan bahwa pernyataannya soal Tiongkok "bukan sesuatu yang akan saya ubah terlalu banyak.” Meski demikian, ia yakin pernyataannya tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap hubungan AS dan Tiongkok.

 

"Saya berharap untuk bertemu dengan Presiden Xi suatu saat di masa depan, dalam waktu dekat. Dan saya tidak merasa itu memiliki konsekuensi nyata," kata Biden, dikutip dari Al Jazeera, Jumat, 23 Juni 2023.

 

Di sisi lain, Menteri Keuangan AS Janet Yellen, juga ikut menanggapi soal pernyataan Biden. Menurut dia, komunikasi sangat penting untuk meluruskan kesalahpahaman.

 

"Sehubungan dengan komentar, saya pikir Presiden Biden dan saya sama-sama percaya bahwa sangat penting untuk menjaga komunikasi untuk menjernihkan kesalahpahaman, salah perhitungan. Kita perlu bekerja sama jika memungkinkan,” kata Yellen.

 

"Namun, kami memiliki ketidaksepakatan, dan kami juga terus terang dalam mengakui bahwa kami memiliki ketidaksepakatan," tambahnya.

 

Diketahui, komentar soal "diktator" tersebut dilontarkan ketika penggalangan dana kampanye di California pada awal pekan ini.

 

“Itu sangat memalukan bagi diktator. Ketika mereka tidak tahu apa yang terjadi," kata Biden dalam kegiatan penggalangan dana.

 

Menanggapi pernyataan tersebut, kedutaan besar Tiongkok di Washington mengatakan pada Kamis lalu bahwa pihaknya telah mengeluarkan protes resmi terhadap komentar Biden.

 

"Dengan komentar terbaru yang tidak bertanggung jawab tentang sistem politik Tiongkok dan pemimpin puncaknya, orang-orang tidak bisa tidak mempertanyakan ketulusan pihak AS," kata kedutaan dalam sebuah pernyataan.

 

"Pemerintah dan rakyat Tiongkok tidak menerima provokasi politik apapun terhadap pemimpin tertinggi Tiongkok dan akan dengan tegas menanggapinya," tambahnya.

 

Sebelumnya, Duta Besar Tiongkok Xie Feng juga telah mengatakan bahwa mereka "harus mengambil tindakan sungguh-sungguh untuk mengatasi dampak negatif" dari apa yang dikatakan Biden. Namun, pesan Dubes Tiongkok tidak jelas apakah pihaknya ingin menuntut permintaan maaf dari pemerintahan Biden atau konsekuensi lainnya. (Arfinna Erliencani)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Fajar Nugraha)