Cara Xi Jinping Bantu Perusahaan Tiongkok Hadapi Tantangan di Luar Negeri

Dalam sesi studi di biro politik PKT di Beijing pada 27 November lalu, Presiden Tiongkok Xi Jinping menyampaikan bahwa untuk melindungi warga negara dan kepentingannya di luar negeri, Tiongkok perlu memperdalam kerja sama internasional dalam penegakan hukum, memperkuat perlindungan dan bantuan konsuler, serta membangun supremasi hukum yang kuat. 

Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan swasta Tiongkok telah menghadapi tantangan hukum di luar negeri, misalnya tuduhan AS atas barang palsu dan bajakan yang dijual di platform online milik Tencent Holdings dan Alibaba Group, serta langkah-langkah untuk melarang aplikasi video TikTok milik perusahaan teknologi Tiongkok ByteDance, di Nepal. 

Untuk memfasilitasi pertukaran ekonomi dan perdagangan, firma hukum Tiongkok telah mendirikan 180 kantor di luar negeri di 35 negara dan wilayah, angka tersebut meningkat hampir 50% sejak 2018.

Tiongkok dan Prancis Suarakan Solusi Dua Negara Terkait Konflik Israel-Palestina

Pertemuan Xi Jinping & Biden Beri Sinyal Positif

Pertemuan Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden AS Joe Biden merupakan peran yang menentukan perkembangan hubungan Tiongkok dan AS. Pertemuan kedua kepala negara tersebut di San Francisco berikan sinyal positif mengenai stabilitas kepada dunia global.

Menurut Media Tiongkok, People's Daily, hubungan Tiongkok-AS adalah hubungan bilateral terpenting di dunia. Cara kedua negara hidup berdampingan berpengaruh pada perdamaian, pembangunan dunia dan nasib umat manusia 

Pertemuan di San Francisco menghasilkan 20 konsensus, antara lain keamanan budaya, militer, politik, dan lain-lain. Penerbangan langsung Tiongkok-AS akan diusulkan, KTT Pariwisata dan proses pengajuan visa antar kedua negara akan dioptimalkan.

Media Hong Kong melaporkan bahwa warga Hong Kong berharap pertemuan tersebut dapat membawa hubungan Tiongkok-AS ke jalur yg benar. Keharmonisan Tiongkok-AS dapat buat Hong Kong meningkatkan daya saing negaranya.

Tiongkok rencananya akan meminjamkan kembali tiga panda Mei Xiang, Tian Tian, Xiao Qi Ji ke AS. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan hubungan persahabatan antar kedua negara.

Pertemuan di San Francisco menjadi titik awal yang baru bagi hubungan Tiongkok-AS. CMG Asia Pasifik berharap Tiongkok-AS dapat lebih banyak melakukan pertukaran dan komunikasi.

Pertemuan Xi Jinping dan Biden di San Francisco Hasilkan 5 Poin Penting

Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Amerika Serikat Joe biden bertemu untuk berbicara mengenai isu-isu strategis yang penting bagi hubungan kedua negara. Pertemuan ini berlangsung Rabu 15 November 2023 waktu Amerika Serikat di Kebun Filoli San Fransisco.

Dalam peremuan ini, Xi Jinping menekankan sikap saling menghormati, menjalin kerja sama dan hidup berdampingan dengan damai adalah pembelajaran selama 50 tahun hubungan Tiongkok-Amerika Serikat. 

Di San Fransisco, kedua pihak harus mempunyai visi baru dan membangun l pilar hubungan Tiongkok-Amerika Serikat. Pertama bersama memiliki persepsi yang benar, kedua mengelola perbedaan pendapat secara efektif, ketiga menjalin kerja sama yang saling menguntungkan, keempat bersama memikul tanggung jawab sebagai negara besar dan kelima bersama mendorong pertukaran dan mobilitas masyarakat kedua negara.

Mengenal Filoli Estate, Lokasi Pertemuan Xi Jinping & Joe Biden

Filoli Estate adalah sebuah rumah dan taman seluas sekitar 4 ribu hektare berusia lebih dari 100 tahun di San Francisco, yang merupakan contoh terbaik dari era keemasan AS, serta dikenal sebagai salah satu "rumah bangsawan terindah" di AS. 

Filoli Estate awalnya dibangun sebagai Bourn-Roth Estate pada 1917 oleh sosialita San Francisco bernama William Bowers Bourn II. Nama Filoli berasal dari motto Bourn yakni 'Fight for a just cause; LOve your fellow man; LIve a good life'.

Mengapa Filopi Estate dipilih sebagai lokasi pertemuan antara Presiden Tiongkok dan AS di San Fracisco? Dari perspektif tradisi diplomasi asing AS 'diplomasi manor' adalah bagian penting dari politik kepresidenan AS, sekaligus salah satu bentuk standar diplomatik tertinggi AS.

Sebelumnya Xi Jinping bertemu Joe Biden pada 15 November 2023, di sela-sela KTT APEC. Pertemuan di San Fransisco ini akan menjadi pertemuan pertama bagi keduanya sejak 2022 lalu, saat KTT G20 di Bali.

AS-Tiongkok Sepakat Buka Kembali Saluran Komunikasi Militer

Menanti Pertemuan Biden-Xi Jinping di KTT APEC 2023

21 negara-negara Asia Pasifik akan segera bertemu dalam KTT APEC pekan depan di San Fransisco, Amerika Serikat. Meski banyak isu yang akan dibahas dalam KTT ini, namun pertemuan antara Presiden Amerika Serikat Joe biden dan Presiden Tiongkok Xi Jinping menjadi pusat perhatian.

Pakar hubungan Amerika Tiongkok, Scott Kennedy menyebut meski pertemuan antara kedua pemimpin negara tersebut jelas akan menjadi salah satu topik utama, namun bukan berarti isu lain yang akan dibahas dalam APEC 2023 akan serta merta tenggelam. 

Pasalnya ada berbagai isu lain yang juga krusial untuk dibahas di antaranya perdagangan, investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi di negara-negara Pasifik.

Kennedy juga menyebut meski KTT APEC 2023 digelar di tengah tensi geopolitik dunia yang memanas, namun hal tersebut tidak akan mendominasi pembahasan. Diyakini pembahasan akan lebih banyak membahas kerja sama negara-negara APEC dalam dalam berbagai inisiatif, kerja sama ekonomi dan bisnis serta memperkuat relasi antar negara.

Pertemuan Xi Jinping dengan Joe Biden dijadwalkan akan berlangsung pada 15 November 2023, di sela-sela KTT APEC. Pertemuan di San Fransisco ini akan menjadi pertemuan pertama bagi keduanya sejak 2022 lalu, saat KTT G20 di Bali.

Sebagai produsen 40?rang dan jasa dunia, banyak pihak berharap hubungan keduanya bisa mencair.

Joe Biden dan Xi Jinping Diperkirakan Bertemu Bulan Depan di San Francisco

Xi Jinping Resmi Copot Sejumlah Menteri di Kabinet

Sidang ke-6 Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional Tiongkok ke-14 telah resmi ditutup pada 24 Oktober 2023. Melalui pemungutan suara, sidang tersebut mengesahkan "UU Perlindungan Lingkungan Laut" dan "UU Pendidikan Patriotisme" yang baru direvisi.

Presiden Tiongkok Xi Jinping memutuskan untuk mencopot Li Shangfu dari jabatan Anggota Dewan Negara dan Menteri Pertahanan, mencopot Qin Gang dari jabatan Anggota Dewan Negara. 

Wang Zhigang juga dicopot dari jabatan Menteri Sains dan Teknologi. Ia digantikan oleh Yin Hejun. Liu Kun dicopot dari jabatan Menteri Keuangan. Liu digantikan oleh Lan Fo’an. 

Menurut informasi, Presiden Tiongkok Xi Jinping menandatangani Perintah Presiden Nomor 12, 13, dan 14. 

Terjebak Utang Tiongkok

Tiga bulan, Presiden Jokow Widodo dua kali ke Tiongkok. Total sudah sepuluh kali Presiden bertemu Xi Jinping. Benarkah pemerintah berhasil menggaet ratusan triliun komitmen investasi Tiongkok? Atau justru masuk jebakan utang Tiongkok? Apa dampaknya bagi Indonesia?

Forum Kerja Sama Internasional BRI

Presiden Tiongkok Xi Jinping dukung 8 aksi pembangunan bersama BRI & perdalam kemitraan BRI dengan semua pihak.

Hasil belt & road selama 10 tahun ini yakni lebih dari 3000 proyek kerja sama, 420 ribu lapangan kerja & jutaan orang keluar dari kemiskinan. Selama ktt berlangsung, semua pihak hasilkan 458 berbagai inisiatif kerja sama penting di berbagai bidang. Kereta cepat Whoosh merupakan salah satu hasil proyek kerja sama indonesia-tiongkok dalam rangka wujudkan modernisasi.

Dari 2017-2022 jumlah kantor pusat regional yg didirikan oleh hk & bri naik 2 kali lipat; rata-rata pertumbuhan tahunan 15%. Investasi & jumlah pengiriman uang untuk perdagangan lintas batas ikut meningkat rata-rata pertumbuhan tahunan 18%.

Data peningkatan tersebut menunjukkan peran hk sebagai peserta & penerima manfaat dari kerja sama Belt & Road. Baruu-baru ini CMG asia pasifik ikut sponsori seminar internasional dalam rangka 10 tahun kerja sama Belt & Road yg digelar di Tokyo.

PM Australia Akan Temui Presiden Xi Jinping di Tiongkok Bulan Depan

Tiongkok Kecam Komentar Menlu Jerman yang Sebut Xi Jinping ‘Diktator'

Menlu Tiongkok Kunjungi Rusia Jelang Kemungkinan Pertemuan Xi-Putin

KTT ASEAN, Prabowo Beberkan Ketidakhadiran Joe Biden dan Xi Jinping

Biden Kecewa Presiden Tiongkok Tidak Akan Hadiri KTT G20 di India

Kehadiran Xi Jinping di KTT ke-43 ASEAN Masih Diupayakan

Jakarta: Jelang digelarnya KTT ke-43 ASEAN di Jakarta, kehadiran Presiden Tiongkok Xi Jinping belum dapat dipastikan dan masih dalam pertimbangan pemerintah Tiongkok. Hal ini disampaikan Duta Besar Republik Indonesia untuk Tiongkok, Djauhari Oratmangun. 

"Saya kira masih dalam proses pembahasan antarkedua negara," ujar Djauhari di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Rabu, 23 Agustus 2023.

Djauhari menjelaskan,  perdana menteri (PM) Tiongkok selaku kepala pemerintahan biasanya hadir dalam berbagai perhelatan KTT ASEAN sebelumnya untuk menggantikan Presiden Xi Jinping. 

"Pasti diharapkan kepala pemerintahan dari China juga akan hadir, kepala pemerintahan biasanya perdana menteri akan hadir, G20 kan Presiden Xi Jinping sudah hadir," tuturnya. 

KTT ke-43 ASEAN akan digelar di Jakarta pada 5-7 September 2023. Perhelatan ini juga akan diisi oleh KTT antara ASEAN dengan sejumlah negara mitra. 

Rangkaian pertemuan tersebut yaitu KTT ke-43 ASEAN dalam format plenary dan retreat, KTT ke-26 ASEAN-Tiongkok, KTT ke-24 ASEAN-Korea Selatan, KTT ke-26 ASEAN-Jepang, dan KTT ke-11 ASEAN-Amerika Serikat.

Pertemuan lainnya adalah KTT ASEAN-Kanada, KTT ke-26 ASEAN Plus Three, KTT ke-20 ASEAN-India, KTT ke-3 ASEAN-Australia, KTT ke-18 Asia Timur (EAS), dan KTT ke-13 ASEAN-Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Pakar hukum bisnis perdagangan internasional, Profesor Ariawan Gunadi menegaskan KTT ASEAN menjadi momentum Indonesia di kancah internasional sebagai ketua agenda perhelatan tersebut. 

Prof Ariawan menyoroti optimalisasi perjanjian perdagangan internasional, antara Indonesia dengan negara ASEAN lainnya. 

Presiden Tiongkok Menghadiri KTT BRICS ke-15 di Afrika Selatan

Presiden Tiongkok, Xi Jinping tiba di Bandara Internasional OR Tambo pada Selasa (21/8/2023) waktu setempat. Kedatangan Xi Jinping ini disambut langsung oleh Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa.

Presiden Xi Jinping mengaku gembira dapat mengunjungi Afrika Selatan. Ia mengku ingin terus meningkatkan hubungan Tiongkok- Afrika Selatan. Ramaphosa mengatakan tahun ini menandai 25 tahun hubungan diplomatik kedua negara.

Kedatangan Xi Jinping ini dalam rangka menghadiri KTT BRICS ke-15 di Johannesburg, Afrika Selatan. Pertemuan ini mendiskusikan berbagai hal termasuk memperdalam kerja sama BRICS, memberikan lebih banyak suara kepada negara-negara Global South, serta perluasan kelompok BRICS.

Tiongkok Berbelasungkawa ke Pakistan atas Ledakan Bom Bunuh Diri

Presiden Xi Akui Indonesia Miliki Visi Selaras dengan Tiongkok

Bertemu Xi Jinping, Jokowi Hasilkan Banyak Kesepakatan

8 MoU Hasil Pertemuan Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan ke Chengdu, Tiongkok. Dalam kunjungan ini, Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, ada beberapa hal yang dibahas kedua pemimpin. Namun, pembahasan utama adalah penguatan kerja sama ekonomi.

Retno mengatakan, di bidang perdagangan, ada upaya meningkatkan akses ekspor Indonesia ke Tiongkok yang akan terus dilakukan. Sedangkan di bidang kesehatan, lanjut Retno, telah ditandatangani Rencana Aksi untuk implementasi Nota Kesepahaman (MoU) kerja sama kesehatan.

Dalam pertemuan ini dihasilkan delapan MoU. Kedelapan MoU tersebut antara lain: 

1. Plan of Action dari MoU Kesehatan.

2. Protokol pembukaan akses pasar untuk produk pertanian tepung porang.

3. Protokol pembukaan akses pasar produk pertanian bubuk tabasheer.

4. MoU riset & pengembangan industri plant breeding dan budi daya laut.

5. MoU kerja sama saling tukar pengetahuan dan pengalaman untuk pembangunan IKN.

6. MoU kerja sama “Two Countries, Twin Parks."

7. MoU Kerja Sama Ekonomi dan Teknis.

8. MoU kerja sama pendidikan bahasa Mandarin.

Momen Kemeriahan saat Jokowi Tiba di Chengdu

Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana telah tiba di Bandar Udara Internasional Tianfu, Kota Chengdu, Provinsi Sichuan, Tiongkok pada Kamis sore, 27 Juli 2023. 

Kedatangan Presiden Jokowi disambut oleh Dubes RI untuk Tiongkok Djauhari Oratmangun dan Atase Pertahanan KBRI Beijing Brigjen TNI (Mar) Benny P. Nadeak serta sejumlah pelajar di Tiongkok.

Seperti diketahui, Presiden Jokowi dijadwalkan bertemu dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping di Chengdu untuk membahas serangkaian masalah prioritas di bidang investasi, proyek strategis, perdagangan, masalah global dan regional, serta diundang untuk menghadiri upacara pembukaan Universiade Musim Panas ke-31 di Chengdu pada tanggal 28 Juli 2023.

Kunjungan Jokowi ke Chengdu Hasilkan 8 MoU

Jokowi Sebut Banyak Kemajuan Konkret Kerja Sama RI-Tiongkok Sejak G20 Lalu

Jokowi Bakal Bertemu Xi Jinping Bahas Proyek Strategis

Xi Jinping Bakal Hadiri Upacara Pembukaan Universiade Musim Panas ke-3 di Chengdu

Jubir Kemenlu Tiongkok, Hua Chunying mengumumkan bahwa Presiden Xi Jinping akan menghadiri upacara pembukaan Universiade ke-31 di Chengdu pada 27-28 Juli 2023. 

Banyak kepala negara dan pemerintahan yang akan menghadiri upacara pembukaan, di antaranya Presiden Indonesia Joko Widodo. Universiade Chengdu digelar dari 28 Juli-8 Agustus 2023 dan akan menampilkan 18 cabang olahraga. 

Presiden Jokowi Akan Bertemu Xi Jinping di Tiongkok

Presiden Joko Widodo akan melakukan kunjungan kerja ke Chengdu, Tiongkok pada tanggal 27-28 Juli, dan akan melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping. 

Kabar tersebut disampaikan oleh Menlu Retno Marsudi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat pada Selasa, 25 Juli 2023 kemarin. 

Selain bertemu Xi Jinping, Jokowi juga akan melakukan pertemuan bisnis dan bertemu para pebisnis besar di di Tiongkok, serta akan menghadiri pembukaan olimpiade universitas sedunia yang digelar di Tiongkok. 

Qin Gang Hanya Bertahan 7 Bulan sebagai Menlu Tiongkok

Mantan Menlu AS Henry Kissinger Temui Presiden Xi Jinping

Mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Henry Alfred Kissinger menemui Presiden Tiongkok Xi Jinping di Diaoyutai State Guesthouse, Beijing pada 20 Juli 2023 lalu. Dalam pertemuan tersebut, Presiden Xi mengatakan bahwa Kissinger baru saja merayakan HUT ke-100.  Sehingga kunjungan Kissinger ke Tiongkok kali ini sangat istimewa.

52 tahun silam, Tiongkok dan AS berada pada titik balik krusial saat Ketua Mao Zedong dan PM Zhou Enlai melangsungkan pertemuan Presiden AS Richard Nixon dan Menlu Henry Kissinger. Mereka membuat pilihan yang tepat atas kerja sama Tiongkok-AS dengan visi strategis yang luar biasa dan memulai proses normalisasi hubungan bilateral yang tidak hanya menguntungkan kedua negara, tapi juga mengubah dunia.

Xi Jinping menekankan bahwa Tiongkok menghargai kesetiaan persahabatan dan tidak akan pernah melupakan kontribusi Kissinger dalam meningkatkan persahabatan antara Tiongkok dan AS.

Sementara itu, Kissinger mengatakan bahwa hubungan AS-Tiongkok sangat penting bagi perdamaian dan kemakmuran kedua negara serta dunia. Oleh sebab itu, ia siap untuk terus berupaya meningkatkan saling pengertian antara masyarakat kedua negara.