Pendaki Tewas di Gunung Rinjani Dievakuasi

Tim SAR gabungan saat mengevakuasi korban yang jatuh di Gunung Rinjani Lombok, Nusa Tenggara di Lombok Tengah, Kamis, 11 Desember 2025. ANTARA/HO-Humas SAR Mataram.

Pendaki Tewas di Gunung Rinjani Dievakuasi

Silvana Febiari • 11 December 2025 09:14

Lombok Tengah: Tim SAR gabungan mengevakuasi seorang pendaki berusia 17 tahun yang tewas setelah terjatuh di jalur Aik Berik, Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Evakuasi dilakukan pada pukul 22.48 WITA, Rabu, 10 Desember 2025. 

"Korban, Ilmi Cahyadi, asal Dusun Lingkok Kudung, Desa Seteling, Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah, langsung diserahkan kepada pihak keluarga setelah dievakuasi," kata Koordinator Lapangan Tim Rescue SAR Mataram I Gde Eka Suarjana, dikutip dari Antara, Kamis, 11 Desember 2025.

SAR Mataram menerima laporan dari Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) mengenai pendaki yang jatuh saat mendaki gunung tersebut pada Rabu pagi. 
 


Korban berangkat bersama rombongan melalui jalur Seteling pada pukul 06.00 WITA, Minggu, 7 Desember 2025. Saat tiba di Gunung Kondo pada Senin, 8 Desember 2025, pukul 09.00 WITA, salah satu rekannya melihat korban terjatuh ke jurang.

"Keluarga dan warga setempat sempat melakukan evakuasi mandiri sebelum Tim SAR diberangkatkan," tambah Suarjana.


Gunung Rinjani. Foto: Dok. The Seven Summit of Indonesia

Personel SAR yang bertugas dilengkapi dengan peralatan mountaineering, komunikasi, drone thermal, medis, dan perlengkapan pendukung lain. Operasi ini melibatkan TNI, Polri, TNGR, Unit SAR Lombok Timur, Polhut, keluarga, dan warga setempat.

"Pukul 13.30 WITA, tim menerima informasi bahwa korban bisa diturunkan dari lokasi kejadian, sehingga evakuasi dilakukan secara estafet," kata Suarjana.

Evakuasi menghadapi kendala medan terjal dan jarak pandang terbatas. Namun, korban berhasil dibawa ke pintu masuk jalur pendakian Aik Berik pada Rabu malam.

Suarjana mengimbau para pendaki waspada saat mendaki agar kecelakaan serupa tidak terulang di masa mendatang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Silvana Febiari)