70 Sapi di Klaten Suspek PMK

Pemeriksaan kesehatan ternak sapi di Pasar Prambanan. (Media/Djoko Sardjono)

70 Sapi di Klaten Suspek PMK

Media Indonesia • 9 January 2025 15:51

Klaten: Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kembali merebak di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, sementara 70 sapi peternak terkonfirmasi suspek PMK. Untuk penanganan suspek PMK, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Klaten menerjunkan tim kesehatan hewan ke kandang peternak.

“Puluhan sapi suspek PMK itu aman dan sudah mendapat pengobatan,” kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Klaten, Triyanto, Kamis, 9 Januari 2024.

Jumlah sapi ternak di Kabupaten Klaten sekitar 73.000 ekor, sementara 70 ekor yang terkofirmasi suspek. Itu pun masuk kategori masih aman. Langkah pengawasan ketat lalulintas ternak untuk mencegah penularan PMK di Klaten telah dilakukan, tetapi tidak sampai menutup pasar hewan.
 

Baca: Jawa Timur Butuh 9 Juta Vaksin PMK

“Pasar hewan di Klaten tersebar di Prambanan, Wedi, dan Jatinom. Tidak ada kebijakan penutupan pasar hewan, seperti di Kabupaten Wonogiri,” jelasnya.

Kasus PMK di Klaten dapat diatasi, sehingga tidak ada kebijakan penutupan pasar hewan. Untuk pencegahan, DKPP pun berkoordinasi dengan PMI dan TNI-Polri. Untuk pencegahan PMK, kita perlu langkah preventif dan kolaboratif, terutama dengan tetap menjaga kebersihan kandang dan sanitasinya.

“Jadi, upaya pencegahan penularan PMK, pengawasan lalulintas ternak di Klaten perlu dilakukan secara intensif, baik di pasar maupun pedagang,” ujar Triyanto.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)