Peternak di Jepara Didorong Vaksin PMK Mandiri

Jepara: Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, mendorong para peternak untuk memvaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) secara mandiri. Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) DKPP Jepara, Mudhofir, menyebut harga vaksin PMK berkisar antara Rp25 ribu hingga Rp30 ribu per dosis. 

"Sudah ada surat edaran dari Kementerian, masyarakat diminta mandiri menjalankan vaksinasi. Berkisar 25-30 ribu perdosis," ungkap Mudhofir, Rabu, 8 Januari 2024. 

Ia mengatakan jarak antara dosis pertama dan dosis kedua selama satu bulan. Sementara jarak antara dosis kedua dan dosis ketiga selama enam bulan.

Namun, vaksin PMK tidak dijual perdosis. Sehingga disarankan untuk secara kolektif membeli vaksin PMK kepada penyedia. 

Baca:  PMK di DIY Naik Jadi 948 Kasus, 64 Mati

DKPP Jepara masih melakukan vaksinasi di beberapa peternak yang diproritaskan, seperti peternak skala kecil. Mudhofir mengungkap punya 100 dosis vaksin PMK dan bisa digunakan hingga besok.

"Vaksin masih berjalan. Dalam pencegahan PMK, juga dibantu Polres dan Kodim untuk turun langsung ke peternak-peternak," papar dia. 

DKPP Jepara menerangkan saat ini fokus pada penekanan kesadaran masyarakat. Hal itu, agar tidak memperjualbelikan ternak sakit atau bergejala. 

"Kita meminta peternak untuk berani menolak jika ada yang menawarkan sapi atau ternak bergejala PMK. Penting bagi peternak menerapakan kewaspadaan," ungkap dia.