Sunat Anggaran, Menteri HAM Pamer Tak Matikan Listrik Kantor

Jakarta: Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai pamer tak mematikan listrik kantor dan mewajibkan pegawai kerja di kantor, meski ada efisiensi anggaran. Kementeriannya diklaim sudah siap mengatur efisiensi tersebut.

"Cuma satu-satunya yang menyatakan siap dan tidak terpengaruh dan itu saya buktikan, kantor hari ini di Kementerian HAM berjalan normal. Satu lampu pun tidak padam, apalagi kerja dari rumah, matikan listrik," kata Pigai saat rapat di Komisi XIII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 13 Februari 2025.

Pigai menyampaikan hal itu karena melihat kondisi kementerian dan lembaga yang reaktif terhadap instruksi efisiensi. Sehingga, membuat ketakutan akibat pemangkasan.
 

Baca: Legislator Ini Semprot Menteri Pigai: 100 Hari Tidak Terlihat Kerjanya

"Bahwa Kementerian HAM dihari pertama kebijakan efisiensi oleh presiden, saya menyatakan siap dan boleh cek di semua media dan sampai hari ini yang mengucapkan siap dan tidak terpengaruh cuma Kementerian HAM," ujar Pigai.

Dia meyakini Presiden Prabowo Subianto tak mengeluarkan kebijakan yang menjerumuskan. Termasuk instruksi terkait efisiensi anggaran ini.

"Tidak mungkin seorang patriotik negarawan bangsawan, presiden menjerumuskan bangsanya," ucap dia.

Anggaran Kementerian HAM di 2025 sejatinya sebesar Rp174 miliar. Berdasarkan rapat rekonstruksi dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian HAM terkena efisiensi sebesar Rp60 miliar. Sehingga, total anggaran Kementerian HAM saat ini sebanyak Rp113 miliar.