NEWSTICKER

Rupiah Menguat Tipis

Ilustrasi rupiah. Foto: MI/Rommy.

Rupiah Menguat Tipis

Arif Wicaksono • 21 November 2023 09:43

Jakara: Mata uang rupiah naik pada pembukaan perdagangan hari ini. Mata uang rupiah menguat setelah dolar AS melemah karena besarnya kepercayaan terhadap aksi The Fed bakal berhenti menaikan suku bunga.

Data Bloomberg, Selasa, 21 November 2023, mencatat nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS menguat sebesar 0,20 persen atau 31 poin menjadi Rp15.414 per USD. Yahoo Finance melansir mata uang rupiah naik 0,19 persen atau 30 bps dengan berada pada level Rp15.409 per USD.

Dolar AS melemah terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB) karena investor tetap yakin Federal Reserve telah selesai dengan siklus kenaikan suku bunganya.

Indeks dolar yang mengukur nilai dolar terhadap enam mata uang utama lainnya melemah 0,47 persen menjadi 103,4383.

Keyakinan pelaku pasar

FedWatch Tool milik CME Group menunjukkan bahwa pasar memperkirakan kemungkinan 99,8 persen The Fed akan mempertahankan suku bunga pada pertemuannya Desember 2023.

Indeks Ekonomi Utama (LEI) Conference Board untuk Amerika Serikat turun 0,8 persen secara bulanan menjadi 103,9 pada Oktober, menyusul penurunan bulanan sebesar 0,7 persen pada September.

LEI mengalami kontraksi sebesar 3,3 persen selama periode enam bulan antara April dan Oktober 2023, penurunan yang lebih kecil dibandingkan kontraksi sebesar 4,5 persen selama enam bulan sebelumnya.

Setelah jeda pada September, LEI kembali memberi sinyal resesi dalam waktu dekat. Conference Board memperkirakan peningkatan inflasi, suku bunga tinggi, dan kontraksi belanja konsumen, akan membawa perekonomian AS ke dalam resesi yang sangat singkat.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Arif Wicaksono)