Tingkat Kesukaan Masyarakat Kaltim Rendah kepada Petahana

Jakarta: Panel Survei Indonesia (PSI) mengukur tingkat pengenalan atau popularitas dan kesukaan masyarakat kepada pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Kalimantan Timur. Hasilnya, petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi paling dikenal responden dengan 88,8 persen, tapi tingkat kesukaan responden rendah hanya 56,7 persen.

Tingkat popularitas kompetitornya, pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji, lebih rendah, yakni 88,6 persen. Namun, pasangan calon ini memiliki tingkat kesukaan yang lebih tinggi daripada petahana.

"Dari 88,6 persen respoenden yang mengaku tahu tersebut, tingkat kesukaan terhadap pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji mencapai 84,8 persen," kata Direktur Eksekutif PSI Mahendra Zaini dalam keterangannya, Sabtu, 16 November 2024.

Survei PSI juga mengukur preferensi publik terhadap terhadap pilihannya pada kedua paslon dengan cara menanyakan langsung kepada responden. Hasilnya menunjukkan elektabilitas Rudy Mas'ud-Seno Aji mencapai angka 53,3 persen.

Raihan tersebut lebih tinggi dibandingkan Isran Noor-Hadi Mulyadi yang mencapai elektabilitas sebesar 30,1 persen. Responden yang tidak menjawab sebanyak 16,6 persen.

Untuk menguji kekonsistenan pilihan publik terhadap kedua paslon, digunakan pertanyaan tertutup mengunakan kertas kuisioner dibantu surat suara. Hasilnya, tingkat elektabilitas pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji meningkat hingga 60,2 persen. Sedangkan, pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi hanya meningkat hingga 32,7 persen, dan yang tidak memilih sebanyak 7,1 persen.
 

Baca Juga:  Kampanye Akbar Pramono-Rano Dihadiri Anies?

Survei ini mengungkap pula persepsi publik Kalimantan Timur terhadap kualitas personal calon gubernur dan calon wakil gubernur pada aspek perhatian kepada rakyat, pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji yang memiliki latar belakang anggota legislatif dipersepsikan oleh 82,8 persen responden. Petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi dipersepsikan oleh 54,8  persen responden.

"Kemudian sebanyak 78,7 persen menilai pasangan Rudy Mas'ud-Seno Aji jujur, bisa dipercaya, dan bersih dari korupsi. Sedangkan, 63,1 persen menilai petahana Isran Noor-Hadi Mulyadi jujur, bisa dipercaya, dan bersih dari korupsi," kata Zaini.

Survei ini juga menggali pandangan masyarakat Kalimantan Timur mengenai poin-poin yang mereka anggap penting dan layak diperjuangkan oleh pasanngan calon kepala daerah. Dari 1.780 responden yang berpartisipasi, sebesar 31,6 persen mengungkapkan bahwa penyediaan lapangan pekerjaan merupakan isu utama yang harus diperjuangkan.

Hal ini menunjukkan betapa pentingnya aspek ekonomi dan stabilitas pekerjaan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Kemudian jaminan kesehatan dan kesejahteraan rakyat menempati urutan kedua dengan 29,5 persen responden memilih poin ini.

Zaini mengatakan ini mencerminkan keprihatinan masyarakat terhadap akses layanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas, serta pentingnya kesejahteraan umum sebagai prioritas dalam kebijakan publik. Kemudian, 25,8 persen responden menganggap harga bahan pokok yang terjangkau adalah isu penting yang perlu mendapat perhatian serius. 

"Fluktuasi harga kebutuhan pokok yang sering kali tidak stabil memberikan dampak langsung pada kesejahteraan keluarga, menjadikannya isu yang tidak bisa diabaikan oleh calon pemimpin daerah," ucap dia.

Survei dilakukan kepada 1688 Warga Kalimantan Timur yang tercatat pada Daftar pemilih tetap pada Pilkada 2024 sejak 3-14 November 2024. Pengambilan sample menggunakan teknik multistage random sampling proporsional. Toleransi kesalahan (margin of error) survei diperkirakan ±2,38 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.