Ilustrasi. FOTO: MI/Andri Widiyanto.
Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan awal pekan ini, Senin, 6 Mei 2024, berada di posisi 7.135,41.
Mengacu data RTI yang terekam hingga pukul 09.30 WIB, IHSG sempat meroket sebelum akhirnya tergelincir ke level 7.110,31 atau turun 24,41 poin setara 0,34 persen.
Adapun, sebanyak 198 saham emiten melemah pada perdagangan pagi ini. Sementara, 229 saham lainnya menguat dan sebanyak 174 saham stagnan.
Untuk sementara, total transaksi yang tercatat hingga pukul 09.30 WIB sebanyak Rp2,35 triliun dengan total saham yang diperdagangkan 4,56 miliar saham.
IHSG diyakini bakal menguat
Sementara itu, Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman justru memperkirakan pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini akan cenderung bergerak menguat.
"Hari ini IHSG akan cenderung bergerak menguat, mencoba tembus
resistance 7.180. Level
support IHSG di 7.040-7.100, sedangkan level
resist berada di 7.180-7.230," ungkap Fanny, dikutip dari
Investing.com.
Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG pada perdagangan Jumat, 3 Mei 2024 lalu, ditutup naik 0,24 persen, tapi masih disertai dengan net sell asing sebesar Rp866 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBRI, BMRI, TLKM, BBNI, dan TPIA.
Sementara itu, indeks utama
Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Jumat (3/5), setelah laporan pekerjaan AS yang lebih rendah dari perkiraan mendorong alasan penurunan suku bunga The Fed.
Indeks Dow Jones naik 1,18 persen ke level 38.675,68, S&P 500 naik 1,26% ke level 5.127,79 dan Nasdaq Composite naik 1,99 persen menjadi 16.156,33. Nasdaq yang padat teknologi memimpin kenaikan, naik dua persen didorong kenaikan saham Apple setelah pengumuman buyback saham.