Jokowi: Infrastruktur Kerek Peningkatan Daya Saing

Presiden Joko Widodo. Foto: Tangkapan layar YouTube

Jokowi: Infrastruktur Kerek Peningkatan Daya Saing

Indriyani Astuti • 4 December 2023 15:21

Jakarta: Presiden Joko Widodo menjelaskan ketersediaan infrastruktur dapat meningkatkan daya saing dalam berkompetisi dengan negara lain. Sebab, membuat membuat biaya logistik lebih efisien.

"Negara sebesar Indonesia dengan 17 ribu pulau semuanya membutuhkan yang namanya infrastruktur," ujar Jokowi, di acara Silaturahmi Presiden Republik Indonesia dengan Para Penggiat Infrastruktur dalam rangka Hari Bakti PU Ke-78 di Istana Negara, Jakarta, Senin, 4 Desember 2023.

Jokowi mengatakan, investor tidak akan datang kalau infrastruktur di negara ini jelek. Ia mencontohkan, apabila ingin ke sebuah pulau, tidak ada airport ataupun seaport, akan sulit dijangkau.

Selanjutnya, Presiden Jokowi menyebut bahwa pembangunan infrastruktur juga dapat menumbuhkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru. Selain itu, infrastruktur juga memiliki fungsi untuk konektivitas sosial dan budaya.

"Infrastruktur itu juga mempersatukan. Karena ada airport, orang Aceh bisa langsung terbang ke Papua, dari Papua terbang ke Jawa, dari Jawa bisa terbang ke Kalimantan dan Sulawesi. Fungsinya, sekali lagi, juga mempersatukan," tutur dia.
 
Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Bandara di Fakfak dan Nabire

Sejak 2014 pembangunan infrastruktur besar-besaran

Ia menyebut pembangunan infrastruktur dilakukan secara besar-besaran sejak 2014 diklaim membuat daya saing Indonesia meningkat.

Mengutip IMD Global Competitiveness Index bidang infrastruktur, Jokowi mengatakan peringkat Indonesia meningkat dari 54 pada tahun 2014 menjadi peringkat 51 pada tahun ini.

"Artinya meningkat meskipun juga belum melompat. Kita kerja keras dalam bidang infrastruktur, betul-betul kerja keras. Perubahannya kelihatan, tetapi sekali lagi, peningkatan Global Competitiveness Index kita masih di angka 51, ya naik dari 54 ke 51," ucap dia.

Kenaikan tersebut, diungkapkannya karena Indonesia membangun sejumlah infrastruktur antara lain 42 bendungan yang telah selesai, irigasi untuk 1,2 juta hektare lahan, jalan tol sepanjang 2.143 kilometer, jalan nasional sepanjang 5.700 kilometer, rumah sejumlah 8,2 juta melalui Program Sejuta Rumah, hingga pos lintas batas negara (PLBN) di sejumlah daerah.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Annisa Ayu)