Polda dan Pemprov Jabar Siapkan Pasukan Gabungan Amankan Lebaran 2025

Bandung: Polda Jawa Barat, TNI, bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya 2025 dalam rangka pengamanan Idulfitri 1446 H.

Sebanyak 24.976 personel gabungan dari TNI, Polri, dan terkait akan diturunkan dalam pengamanan operasi sejak dimulainya arus mudik, Hari Lebaran, dan arus balik.

"Situasi kegiatan Ramadan hari ini situasinya sangat tenang, tentram, tidak terjadi euforia yang berlebihan. Misalnya tidak ada euforia ngebuburit yang seperti dulu, euforia membangunkan sahur yang seperti dulu. Kebutuhan pokok hari ini sangat terkendali, pasar tidak terjadi lonjakan harga yang menjadi keluhan ibu-ibu, dan suasana menjelang lebaran juga hari ini sangat tenang," kata Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, usai apel di  Kota Bandung, Kamis, 20 Maret 2025.
 

Baca: Antisipasi Lonjakan Pemudik Kendaraan Listrik, PLN Tambah Jumlah SPKLU

Dedi berharap para anggota kepolisian, TNI, dan instansi terkait bisa menjalankan tugasnya dengan aman dan lancar. Sebab, banyak anggota pengamanan yang tidak bisa lebaran bersama keluarga karena demi menunaikan tugas.

"Saat orang lain takbiran, dia di tempat kerja. Itu sebenarnya kesedihan. Untuk itu juga warga harus mengapresiasi atas langkah yang dilakukan oleh para petugas yang kurang tidur, berdiri di pinggir jalan berjam-jam, menghadapi kemacetan harus dengan penuh kesabaran. Dan mudah-mudahan menjadi amal kebaikan bagi para petugas," jelasnya.

Sementara Dedi memastikan infrastruktur jalur mudik dalam kondisi baik dan akan segera memperbaiki apabila ada kerusakan. Dia mengatakan, kerusakan jalur disebabkan karena intensitas hujan yang tinggi beberapa bulan terakhir.

"Kesiapan jalur secara umum jalur kan relatif baik ya, tetapi kan ada problem kemarin ketika hujan yang intensitasnya agak lumayan kan pasti ada jalan-jalan yang bolong. Dan Insya Allah untuk jalur-jalur provinsi kita antisipasi dan fokus kita bereskan. Kita ada beberapa jembatan juga yang kemarin ambruk lagi fokus untuk selesai Sukabumi, di Kerawang, selesai sebelum hari raya sudah bisa terpasang," ujarnya.