Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un. (KCNA)
Willy Haryono • 5 October 2025 15:39
Pyongyang: Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengatakan bahwa Pyongyang telah menyiapkan aset strategis untuk merespons peningkatan kekuatan militer Amerika Serikat (AS) di Korea Selatan, serta berjanji akan mengembangkan langkah-langkah militer tambahan. Pernyataan itu disampaikan melalui media resmi Korea Utara, KCNA, pada Minggu, 5 Oktober 2025.
“Seiring meningkatnya pengerahan pasukan AS di Semenanjung Korea, kepentingan strategis kami di kawasan ini juga bertambah. Karena itu, kami telah menempatkan aset khusus untuk mengamati target-target utama yang menjadi perhatian,” kata Kim dalam pameran militer menjelang peringatan 80 tahun berdirinya Partai Buruh Korea.
“Saya yakin musuh-musuh kami seharusnya khawatir terhadap arah perkembangan lingkungan keamanan mereka,” ujarnya, dikutip dari AsiaOne.
Kim Jong-unmenambahkan bahwa Korea Utara “tidak diragukan lagi akan mengembangkan langkah-langkah militer tambahan” sebagai persiapan menghadapi peningkatan kekuatan militer AS, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Dalam beberapa bulan terakhir, Korea Utara mempererat hubungan militernya dengan Rusia dan dilaporkan mendukung perang Presiden Vladimir Putin di Ukraina dengan mengirim pasukan serta artileri, menurut pejabat Korea Selatan.
Kim juga memperkuat hubungan dengan Tiongkok dan baru-baru ini menghadiri parade militer di Beijing untuk memperingati 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II, bersama Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Baca juga: Trump Siap Bertemu Kim Jong-un Tanpa Prasyarat Jelang KTT APEC