Stadion Utama Gelora Bung Karno. medcom.id/Dimas P
Putri Purnama Sari • 9 October 2025 13:36
Jakarta: Pemerintah terus mendorong peningkatan infrastruktur olahraga di berbagai daerah. Salah satu rencana besar yang tengah digodok adalah pembangunan stadion berstandar FIFA yang akan berlokasi di kawasan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Kota Depok, Jawa Barat.
Rencana ini muncul setelah adanya perubahan lokasi pembangunan stadion internasional Depok yang sebelumnya direncanakan di kawasan Tanah Merah, Cipayung, dan kini dipindahkan ke area kampus UIII.
Pembangunan Stadion Didukung Pemerintah Pusat dan Daerah
Proyek stadion internasional Depok ini merupakan hasil kolaborasi antara
Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan Pemerintah Kota Depok.
Gubernur Jawa Barat
Dedi Mulyadi mengatakan, pemilihan lahan di UIII dinilai lebih ideal karena status tanahnya merupakan aset negara, sehingga proses administrasi dan pembangunan bisa dilakukan lebih cepat serta efisien.
“Karena ini kampus negeri dan ini aset negara, maka pembangunan stadion sudah tidak terhalang lagi oleh aspek prosedural, artinya udah klik ini,” kata Dedi saat menyambangi UIII Depok, yang dikutip Kamis, 9 Oktober 2025.
Dedi menjelaskan, pembangunan stadion
sepak bola akan menggunakan anggaran dari Pemerintah Pusat. Hal itu dapat memudahkan langkah Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kota Depok, serta UIII memiliki stadion sepak bola.
“Kan anggarannya, anggaran dari Menteri PU, dibangun di tanah negara, kan negara dibangun di tanah negara, selesai ga ada masalah,” lanjutnya.
Kapasitas 20 Ribu Penonton dan Sesuai Standar FIFA
Rencananya, stadion ini akan dibangun dengan kapasitas sekitar 20.000 penonton dan memenuhi seluruh standar yang ditetapkan oleh Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA).
Artinya, stadion ini akan dilengkapi dengan fasilitas modern seperti:
- Lapangan rumput hibrida berstandar internasional.
- Sistem pencahayaan sesuai ketentuan FIFA.
- Ruang ganti pemain, ruang medis, dan ruang media.
- Area disabilitas.
- Tribun VIP serta fasilitas parkir luas.
Jika selesai sesuai rencana, stadion ini bisa menjadi salah satu venue modern di Jawa Barat dan bahkan berpotensi digunakan untuk pertandingan tim nasional Indonesia atau ajang liga internasional.
Meski rencana sudah disetujui secara prinsip, proyek ini masih dalam tahap kajian teknis dan perencanaan detail (Detail Engineering Design).
Kementerian PU bersama tim dari Pemprov Jawa Barat dan UIII tengah membahas desain akhir, anggaran, serta sistem akses agar tidak mengganggu aktivitas akademik di lingkungan kampus.
Selain itu, akses jalan menuju stadion juga akan diperluas untuk memastikan kelancaran lalu lintas ketika pertandingan berlangsung.
Dampak Ekonomi dan Sosial
Kehadiran stadion berstandar internasional di Depok diprediksi akan membawa dampak ekonomi positif bagi masyarakat sekitar. Mulai dari peningkatan sektor transportasi, akomodasi, hingga tumbuhnya usaha kecil dan menengah (UMKM) di sekitar kawasan stadion.
Selain itu, stadion ini juga akan menjadi sarana olahraga dan edukasi bagi mahasiswa UIII serta masyarakat umum, memperkuat posisi Depok sebagai kota pendidikan sekaligus olahraga.