Anak-anak di Gaza rentan terancam gizi buruk dan meninggal dunia akibat blokade Israel. (Anadolu Agency)
Willy Haryono • 2 August 2025 18:38
Gaza: Dana Anak-anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) menyatakan bahwa anak-anak di Jalur Gaza meninggal dunia dalam jumlah yang belum pernah terjadi sebelumnya, di tengah krisis kelaparan dan memburuknya kondisi akibat perang yang masih berlangsung sejak 7 Oktober 2023.
Wakil Direktur Eksekutif UNICEF, Ted Shipan, mengatakan bahwa penderitaan yang dialami anak-anak dan keluarga di Gaza sangat terlihat nyata.
“Kita melihat foto-fotonya di berita, kita tahu apa yang terjadi. Tapi berada langsung di sana… rasa lapar dan penderitaan itu tampak jelas di wajah-wajah mereka,” ujar Shipan, dikutip dari Gulf Times, Sabtu, 2 Agustus 2025.
Ia menegaskan bahwa kondisi di lapangan saat ini tidak manusiawi, dan bahwa yang paling dibutuhkan anak-anak Gaza dari segala kelompok adalah gencatan senjata berkelanjutan serta jalur politik yang membuka jalan ke depan.