Gunung Ibu Erupsi Luncurkan Kolom Abu Vulkanik Setinggi 600 Meter

Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, menyemburkan abu setinggi hingga 600 meter dpl, Kamis (4/12/2025). ANTARA/HO- PGA Gunung Ibu

Gunung Ibu Erupsi Luncurkan Kolom Abu Vulkanik Setinggi 600 Meter

Whisnu Mardiansyah • 4 December 2025 13:30

Halmahera Barat: Gunung Ibu yang terletak di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, kembali menunjukkan aktivitas vulkanik. Gunung berapi setinggi 1.325 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu mengalami erupsi pada Kamis menjelang siang, menyemburkan kolom abu vulkanik.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ibu, Saum, melaporkan erupsi terjadi Kamis, 4 Desember sekitar pukul 11.40 Waktu Indonesia Timur (WIT). Abu vulkanik terlontar tinggi membentuk kolom yang mencapai 600 meter di atas puncak kawah.

“Erupsi sekitar pukul 11.40 WIT dengan tinggi kolom abu teramati setinggi 600 meter di atas puncak,” kata Saum dalam keterangan tertulis yang diterima di Ternate seperti dilansir Antara, Kamis, 5 Desember 2025.

Kolom abu tersebut teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal. Abu vulkanik terlihat condong dan menyebar ke arah timur laut dan timur dari puncak gunung. Aktivitas ini terekam jelas di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 milimeter dan durasi gempa vulkanik selama kurang lebih 41 detik.
 


Saat ini, status aktivitas Gunung Ibu tetap berada pada Level II atau Waspada. Meski demikian, otoritas mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Pihak berwenang mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Ibu, termasuk pengunjung dan wisatawan, untuk tidak beraktivitas di dalam radius 2 kilometer dari kawah aktif. Untuk sektor utara dari bukaan kawah, zona perluasan bahaya diperluas menjadi 3,5 kilometer.

“Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung masker dan kacamata, agar terhindar dari paparan abu Gunung Ibu,” ucap Saum.


Gunung Ibu di Maluku Utara, erupsi hari ini, 28 November 2025. (Magma Indonesia)

Ia juga meminta semua pihak menjaga situasi kondusif, tidak menyebarkan informasi yang tidak benar (hoaks), dan tidak terpancing isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Masyarakat diharapkan selalu mengikuti arahan dan informasi resmi dari pemerintah daerah.

Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat sendiri terus berkoordinasi intensif dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Bandung serta Pos Pengamatan Gunung Ibu di Desa Gam Ici untuk memantau perkembangan terkini aktivitas gunung api tersebut.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Whisnu M)