Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah (Dek Fadh). Dokumentasi/ istimewa
Fajri Fatmawati • 17 February 2025 11:45
Banda Aceh: Keuangan daerah Aceh menunjukkan adanya penyesuaian dalam alokasi anggaran tahun 2025. Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah (Dek Fadh), mengungkapkan bahwa daerahnya mengalami efisiensi anggaran sebesar Rp317 miliar.
Fadhlullah mengatakan semua daerah memang mendapatkan efisiensi anggaran, dan Aceh sekitar Rp317 miliar.
"Setahu kami efisiensi, Aceh sekitar Rp300 miliar lebih," kata Fadhlullah, Senin, 16 Februari 2025.
Fadhlullah menyatakan bahwa pihaknya akan segera mengkomunikasikan dan membahas lebih lanjut mengenai efisiensi anggaran ini.
"Akan kami komunikasikan, kami bahas kembali," jelasnya.
Fadhlullah juga menjelaskan target besar pembangunan Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, termasuk strategi efisiensi anggaran guna memperkuat keuangan negara untuk pembangunan yang lebih terukur dan bijaksana.
Ia menyampaikan pesan Presiden Prabowo agar seluruh elemen di daerah tetap kompak dan bersatu dalam mencapai target nasional dan daerah, serta mendukung program pembangunan yang telah dirancang.
Fadhlullah menegaskan bahwa diskusi dengan Forkopimda akan terus dilakukan secara berkala untuk membahas berbagai persoalan serta strategi dalam menyejahterakan Aceh.
"Jika saya hanya bekerja berdua dengan Gubernur, tentu tidak akan mampu. Oleh karena itu, kebersamaan kita sangat diperlukan," jelasnya.
Sebagai Informasi, Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan (PMK) RI Nomor 29 Tahun 2025, dana transfer daerah untuk Aceh baik DAU, DAK dan Otsus yang semula ditetapkan dalam APBN 2025 sebesar Rp8,25 triliun, turun menjadi Rp7,93 triliun. Artinya terjadi pengurangan sebesar Rp317 miliar.
Khusus untuk dana otsus Aceh 2025, dari semula ditetapkan dalam APBN mencapai Rp4,466 triliun, menjadi Rp4,309 triliun, dengan kata lain berkurang sebesar Rp156.755.501.000.