Banjir di Desa Gunungsari Waled Cirebon
Ahmad Rofahan • 20 November 2025 18:26
Cirebon: Sebanyak 600 rumah di Desa Gunung Sari, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, terendam banjir akibat luapan air kiriman dari wilayah Kabupaten Kuningan. Bencana yang terjadi pada Rabu, 19 November 2025, ini memaksa aktivitas sekolah diliburkan sementara.
Perangkat Desa Gunung Sari, Nanang Hendriana, menjelaskan banjir mulai masuk permukiman sekitar satu hingga dua jam setelah hujan berhenti. Peningkatan debit air di Bendungan Ambit menjadi pemicu utama luapan air ke permukiman warga.
“Hujan dari jam 15.00 sampai 16.00 terlalu deras. Apalagi di Kuningan sangat deras. Jadi ini sebenarnya banjir kiriman,” ujar Nanang Hendriana.
Menurut Nanang, air mulai naik dengan cepat setelah ada informasi mengenai peningkatan debit Bendungan Ambit. “Dari Ambit ada info bendungan naik, ternyata banjir juga. Ketinggian air di bendungan itu 90 cm,” katanya.
Lima dusun di Desa Gunung Sari terendam banjir dengan ketinggian air antara 40-70 sentimeter. Di beberapa titik, genangan bahkan cukup tinggi. “Sekitar 600 rumah terendam akibat banjir,” kata Nanang.
Dua titik pengungsian sempat dibuka pada malam hari untuk menampung warga terdampak. Namun pada Kamis pagi, sebagian besar warga sudah mulai kembali ke rumah masing-masing untuk melakukan proses pembersihan.

Ilustrasi Medcom.id
Banjir juga mengakibatkan lumpuhnya aktivitas pendidikan. Seluruh fasilitas pendidikan mulai dari PAUD, TK, SD, hingga SMP di wilayah terdampak terpaksa meliburkan kegiatan belajar mengajar.
“Ini sudah rutinan. Tiap tahun, tiap musim hujan pasti Gunung Sari banjir,” tegas Nanang.