Mudah, Ini Cara Status Penerima Lewat Aplikasi Cek Bansos

Jakarta: Pemerintah terus berupaya meningkatkan transparansi dan kemudahan akses informasi bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat. Melalui Kementerian Sosial (Kemensos), kini masyarakat dapat mengecek status penerima bansos secara cepat dan mandiri hanya menggunakan aplikasi resmi di ponsel pintar (smartphone).

Peluncuran aplikasi ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah untuk menciptakan sistem penyaluran bantuan yang lebih transparan dan efisien. Tujuannya adalah memastikan setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mendapatkan haknya secara tepat sasaran.

Kemudahan akses melalui aplikasi Cek Bansos

Kementerian Sosial menghadirkan aplikasi "Cek Bansos" sebagai solusi digital komprehensif. Aplikasi ini memungkinkan masyarakat memantau status bantuan mereka secara daring tanpa harus datang langsung ke kantor kelurahan atau Dinas Sosial setempat.

Aplikasi resmi ini dapat diunduh secara gratis oleh seluruh masyarakat Indonesia melalui Google Play Store untuk pengguna Android maupun App Store untuk pengguna iOS. Proses instalasi dan pendaftaran dirancang agar mudah diakses oleh berbagai kalangan.

Melalui aplikasi ini, masyarakat dapat memverifikasi berbagai jenis bantuan sosial yang disalurkan oleh pemerintah pusat. Bantuan tersebut mencakup Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan berbagai program sosial lainnya.

Aplikasi Cek Bansos juga menyajikan informasi terperinci mengenai status penerimaan. Informasi tersebut meliputi nama penerima, jenis bantuan yang diterima, serta periode pencairan bantuan.

Fitur ini sangat memudahkan warga untuk memastikan apakah data mereka sudah terdaftar dengan benar dalam Data Tunggal Kesejahteraan Sosial (DTKS). DTKS merupakan data acuan utama yang digunakan pemerintah dalam penetapan penerima bansos di seluruh Indonesia.

(Ilustrasi. Foto: Dok Metrotvnews.com)

Langkah-langkah cek bansos lewat aplikasi Kemensos

Masyarakat dapat mengikuti panduan sederhana berikut untuk melakukan pengecekan status penerima bansos secara mandiri melalui aplikasi resmi Kemensos.

Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Unduh Aplikasi: Pertama, unduh aplikasi “Cek Bansos” dari Play Store (Android) atau App Store (iOS).
2. Daftar Akun: Buka aplikasi dan buat akun baru. Siapkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP, nama lengkap, dan data pribadi lainnya sesuai identitas resmi untuk proses registrasi.
3. Login: Setelah akun berhasil dibuat dan diaktivasi, login menggunakan username dan password yang telah didaftarkan.
4. Pilih Menu Cek Bansos: Pada halaman utama aplikasi, pilih menu “Cek Bansos”.
5. Isi Data Wilayah: Masukkan data wilayah penerima manfaat secara lengkap, mulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga desa/kelurahan.
6. Cari Data: Tekan tombol “Cari Data” untuk melihat hasil pencarian status penerimaan.
7. Setelah proses pencarian selesai, sistem akan menampilkan hasilnya. Jika nama yang dicari muncul dalam hasil pencarian, artinya warga tersebut telah terdaftar secara resmi sebagai penerima bansos dan berhak mendapatkan bantuan sesuai jadwal penyaluran yang ditetapkan oleh Kemensos RI.

Selain fitur pengecekan, aplikasi ini juga menyediakan fungsionalitas partisipasi publik. Terdapat fitur “Usul” dan “Sanggah” yang memungkinkan masyarakat mengajukan diri sebagai calon penerima bansos jika merasa layak, atau melaporkan data penerima yang dianggap tidak sesuai atau tidak layak.

Tujuan dan manfaat transparansi data

Kehadiran aplikasi Cek Bansos bukan hanya memberikan kemudahan akses informasi. Lebih jauh, aplikasi ini dirancang untuk meningkatkan transparansi data dan mendorong akurasi data penerima bantuan.

Pemerintah ingin memastikan setiap rupiah bantuan sosial tersalurkan secara efektif kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan dan berhak menerimanya.

Dengan sistem digital ini, warga tidak perlu lagi menunggu informasi penyaluran dari pihak kelurahan atau aparat RT/RW. Mereka dapat memantau data bansos secara mandiri dan real-time langsung dari ponsel masing-masing.

Langkah digitalisasi ini diharapkan dapat mencegah praktik penyaluran bantuan yang tidak tepat sasaran. Selain itu, fitur ini juga memperkuat pengawasan publik terhadap pelaksanaan program-program bansos yang dijalankan pemerintah.

Melalui aplikasi Cek Bansos, pemerintah memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengakses informasi bantuan sosial kapan saja dan di mana saja. Cukup bermodal ponsel pintar dan koneksi internet, masyarakat bisa memastikan data mereka sudah masuk dalam daftar penerima bansos secara resmi.

Warga diimbau untuk memanfaatkan aplikasi ini secara bijak. Masyarakat juga didorong untuk memastikan data pribadi yang dimasukkan selalu benar serta berani melaporkan jika menemukan adanya ketidaksesuaian data melalui fitur yang tersedia.

Dengan partisipasi aktif masyarakat dalam memverifikasi data, proses penyaluran bansos di masa depan diharapkan dapat berjalan semakin transparan, akuntabel, dan tepat sasaran sehingga memberi manfaat maksimal bagi seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkan. (Daffa Yazid Fadhlan)