Mengatasi Krisis Pangan Masuk Program 100 Hari Pertama Anies-Muhaimin

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan di Aceh. Foto: MI/Susanto

Mengatasi Krisis Pangan Masuk Program 100 Hari Pertama Anies-Muhaimin

Siti Yona Hukmana • 27 January 2024 20:34

Aceh: Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku bertekad mengatasi krisis pangan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk Aceh. Mengatasi krisis pangan menjadi salah satu program 100 hari pertama bila terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia.

"100 hari pertama, akan menjadi prioritas reformasi niaga kebutuhan pangan kita. Dan kebijakan agro maritim menjadi satu kesatuan," kata Anies di Aceh, Sabtu, 27 Januari 2024.

Anies menjelaskan kebijakan agro maritim perlu diterapkan untuk memenuhi kebutuhan pangan bagi semua. Baik pangan dari daratan maupun berasal dari perairan, sungai laut dan danau yang menjadi satu kebijakan.

"Supaya kita bisa memastikan, keterpenuhan kebutuhan pangan. Bukan hanya swasembada satu komoditas tapi kita ingin agar swasembada untuk seluruh komoditas di Indonesia terutama kebutuhan pokok," ungkapnya.
 

Baca juga: Anies Lanjutkan Kampanye Akbar ke Serambi Makkah

Anies mengatakan swasembada pangan itu harus dilakukan di seluruh Indonesia. Dia mengaku menemukan nelayan, petani, pekebun, peternak mengalami biaya beban besar dalam produksi.

"Petani kesulitan pupuk, lalu pupuknya mahal. Peternakan kesulitan pakan ternak, pakan ternaknya mahal. Saama dengan nelayan, nelayan itu solar masalahnya," kata eks Gubernur DKI Jakarta itu.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)