Ilustrasi--Warga saat mengantre bantuan air bersih dari Polres Majalengka.
Media Indonesia • 4 June 2024 14:38
Semarang: Kekeringan mulai melanda 11 daerah di Jawa Tengah dan dikhawatirkan akan semakin meluas. Meskipun sebagian daerah masih turun hujan dengan intensitas ringan hingga lebat, namun ancaman kekeringan masih tinggi.
Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Tengah, setidaknya sudah terjadi kekeringan di 11 daerah. Di antaranya Cilacap, Kebumen, Purworejo, Blora, Demak, Grobogan, Rembang, Kendal, Klaten, Sukoharjo, dan Wonogiri. Bahkan ada dua kabupaten lain yang statusnya sudah di level siaga yaitu Jepara dan Pati.
"Pada musim kemarau tahun ini, setidaknya ada 3,2 juta hektare tersebar di 35 kabupaten dan kota di Jawa Tengah rawan kekeringan," kata Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggungan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah Muhammad Chomsul, Selasa, 4 Juni 2024.
Sementara itu BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang mengungkapkan meskipun musim kemarau berlangsung, namun hujan dengan intensitas ringan hingga lebat masih mengguyur di sejumlah daerah di Jawa Tengah hingga hari ini. Diperkirakan intensitas hujan semakin menurun.
Baca juga: Ribuan Hektare Lahan Pertanian Produktif di Subang Kekeringan |