Pengendara Mobil Jadi Korban Perampokan Saat Macet di Jalan Tol

Pelaku merampok saat macet di Tol Plumpang/Medcom.id/Yurike.

Pengendara Mobil Jadi Korban Perampokan Saat Macet di Jalan Tol

Yurike • 4 January 2025 16:37

Jakarta: Viral di media sosial yang merekam aksi perampokan bersenjata tajam di Jalan Tol Wiyoto Wiyono wilayah Plumpang, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Peristiwa ini terjadi pada Jumat, 3 Januari 2025, sekitar pukul 19.00 WIB.

Kanit Jatanras Polres Metro Jakarta Utara, AKP Fauzan Yonnandi, mengatakan para pelaku berjumlah enam orang yang seluruhnya membawa sajam berupa celurit. Aksi mereka dilakukan saat kondisi jalan tol sedang macet.

"Kebetulan jalanan mengarah masuk di Tol Plumpang mengalami kepadatan, sehingga ini dijadikan momentum bagi para pelaku untuk melakukan penyisiran dengan sasaran mobil yang kacanya terbuka. Lalu mereka mendatangi mobil itu dan melakukan pengancaman kemudian merampas barang-barang milik korban," kata Fauzan di Polres Jakarta Utara, Sabtu, 4 Januari 2025.
 

Baca: Rampok Gondol Rp60 Juta dari SPBU di Bintaro Tangsel

Tak tanggung-tanggung, komplotan rampok ini menyasar dua mobil yang kaca jendelanya terbuka. Dalam peristiwa ini, pelaku sempat melukai dua pengendara mobil yang menjadi korban.

Polisi menerima dua laporan dari korban yang berbeda dengan jarak waktu yang berdekatan. Laporan pertama dari korban pengendara mobil Gran Max dengan kerugian satu buah tas yang berisi dokumen-dokumen pribadi, berupa SIM, KTP dan lain sebagainya. Kemudian korban kedua, pengendara mobil pickup dengan kerugian satu unit handphone.

"Dari masing-masing korban mengalami luka (terkena bacok), yang mobil Gran Max mengalami luka di bagian punggung, kemudian yang korban mobil pickup mengalami luka di bagian jari tangan," kata Fauzan.

Dari enam orang pelaku, polisi baru berhasil menangkap satu pelaku berinisial MAS, yang berperan mengancam para korban dengan cara menodongkan celurit ke para korban.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Sholahadhin Azhar)