Setelah 30 Jam, Israel Kendalikan Kebakaran Hutan Besar di Yerusalem

Tel Aviv: Israel mengumumkan bahwa kebakaran hutan besar-besaran yang terjadi di wilayah Yerusalem telah berhasil dikendalikan setelah hampir 30 jam dan menghancurkan 20.000 dunam atau sekitar 5.000 hektar.

“Badan Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan menyatakan kendali penuh atas kebakaran besar yang terjadi di Jerusalem Hills pada Rabu,” menurut penyiar publik Israel, KAN dan Channel 12, seperti dikutip Anadolu, Jumat 2 Mei 2025.

Penyiar negara tersebut mengatakan tim investigasi khusus telah dibentuk untuk menentukan penyebabnya.

Bertentangan dengan tuduhan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu bahwa orang-orang dengan sengaja memulai kebakaran, Channel 12 melaporkan bahwa "kebakaran utama di Jerusalem Hills tidak terjadi dengan sengaja, dan penilaian menunjukkan bahwa kebakaran tersebut disebabkan oleh kelalaian."

Berbicara kepada para siswa pada Kamis, Netanyahu mengatakan: "Saat ini kami menahan 18 orang yang diduga sengaja membakar, satu orang tertangkap basah."

Namun, Radio Angkatan Darat Israel membantah klaimnya, dengan mengatakan bahwa "hanya tiga orang yang ditahan atas dugaan pembakaran."

Menolak tuduhan Netanyahu, surat kabar Yedioth Ahronoth melaporkan bahwa "pada tahap ini, tidak ada bukti konklusif yang menunjukkan bahwa kebakaran tersebut dilakukan dengan sengaja."

Kemudian pada hari itu, Channel 12 melaporkan bahwa "seorang warga Israel mengalami luka ringan akibat kebakaran besar yang terjadi di desa Givat Washington."

Saluran tersebut mencatat bahwa tim pemadam kebakaran belum dapat mengendalikan api dan bekerja dalam kondisi yang sulit. Ditambahkan pula bahwa tim tersebut bekerja untuk mencegah api menyebar dan mencapai bangunan tempat tinggal. ???????

Pihak berwenang terus melakukan penyelidikan untuk menentukan penyebab kebakaran di area yang sama, yang mengalami kebakaran hutan yang tidak terlalu parah minggu lalu.

Ribuan penduduk dari beberapa kota dievakuasi pada hari Rabu akibat kebakaran hutan yang berkobar antara Yerusalem dan Tel Aviv, dengan puluhan mobil terjebak dan pengemudi berjalan menyeberang jalan untuk menyelamatkan diri dari api.