Update Gempa Bengkulu, 140 Rumah Rusak

Rumah rusak akibat gempa di Bengkulu. (Metro TV)

Update Gempa Bengkulu, 140 Rumah Rusak

Media Indonesia • 23 May 2025 15:42

Bengkulu: Gempa bumi berkekuatan 6,3 magnitudo yang mengguncang Provinsi Bengkulu, pada Jumat dini hari, 23 Mei 2025. Sedikitnya 140 unit rumah terdampak mengalami kerusakan delapan di antaranya roboh total.

Selain rumah warga, data sementara juga menunjukkan bahwa enam fasilitas umum turut terdampak. Di antaranya dua sekolah, dua masjid, satu kantor camat, dan satu balai pertemuan. 

"BPBD telah mendirikan posko dan melakukan penanganan darurat di wilayah terdampak," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bengkulu, Will Hopi di Bengkulu, Jumat, 23 Mei 2025.

Tim reaksi cepat BPBD juga terus melakukan jemput bola ke berbagai kecamatan untuk memastikan kebutuhan warga terdampak dapat terpenuhi. Saat ini, BPBD juga sudah mendirikan tenda pleton di beberapa titik terdampak, salah satunya di Kelurahan Betungan, Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu, yang mengalami dampak cukup parah.

Upaya tanggap darurat ini dilakukan untuk memberikan tempat perlindungan sementara bagi warga yang rumahnya tidak bisa ditinggali. "Pendataan terus dilakukan untuk memastikan akurasi data korban dan kerusakan infrastruktur yang terjadi," imbuhnya.
 

Baca: Pemprov Bengkulu Segera Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

BPBD bekerja sama dengan berbagai pihak seperti TNI, Polri, dan relawan untuk mempercepat proses evakuasi dan distribusi bantuan logistik. Masyarakat diminta untuk tetap waspada, tidak panik, dan selalu mengikuti informasi resmi dari BPBD maupun instansi terkait,

Pemerintah Kota (Pemkot) berkomitmen memberikan penanganan maksimal agar warga terdampak mendapatkan bantuan dan perlindungan yang layak selama masa darurat.

Sementara itu, Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan menyatakan warga korban gempa bumi yang rumah rusak parah atau hancur untuk sementara waktu bisa mengungsi di mes pemda milik Pemerintah Provinsi Bengkulu, yang berada di Kelurahan Malabro, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu.

"Pemerintah Provinsi Bengkulu, mengimbau warga yang rumahnya hancur agar mengungsi sementara ke rumah keluarga terdekat dan jika tidak ada, bisa mengungsi di mes pemda," katanya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)