Baru Menikah? Ini Tips Membeli Rumah Pertama

Jakarta: Membeli rumah pertama merupakan keputusan signifikan bagi pasangan muda yang baru menikah. Proses ini memerlukan perencanaan yang matang agar tidak ada penyesalan di waktu mendatang. 

Dilansir laman Bank Mega, berikut adalah beberapa saran untuk membantu pasangan muda dalam menentukan hunian ideal yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan mereka.

1. Evaluasi kemampuan finansial 

Kekuatan keuangan adalah faktor kunci dalam memperoleh rumah. Jika berniat untuk mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), pastikan cicilan bulanan tidak melebihi 30 persen dari penghasilan bulanan. Lakukan penghitungan dengan teliti untuk menetapkan anggaran yang realistis dalam memilih rumah yang dapat dijangkau tanpa membebani keuangan keluarga.

2. Pilih lokasi yang tepat

Rumah sebaiknya berada dekat dengan tempat kerja guna menghemat waktu dan tenaga. Selain itu, perhatikan jarak ke fasilitas umum seperti pasar, sekolah, rumah sakit, dan taman. Memilih lokasi yang tepat akan menyederhanakan aktivitas sehari-hari dan meningkatkan kualitas hidup.

3. Transportasi yang mudah dijangkau 

Pastikan rumah dapat diakses dengan transportasi umum, seperti halte busway atau stasiun commuter line. Apabila memakai kendaraan pribadi, pertimbangkan jalur tol dan potensi kemacetan di daerah tersebut.
 

Baca juga:  7 Cara Cerdas Pulihkan Keuangan Pascalebaran

(Ilustrasi. MI/Pius Erlangga)

4. Tinjau potensi bencana 

Hindari daerah yang rentan terhadap bencana seperti banjir, longsor, atau gempa bumi. Carilah informasi dari masyarakat setempat, sumber berita yang dapat dipercaya, atau lembaga pemerintah untuk memastikan keamanan area tersebut.

5. Kualitas dan harga properti 

Harga rumah umumnya mencerminkan kualitas bangunan tersebut. Periksa bahan-bahan konstruksi dan struktur rumah untuk memastikan tidak ada kerusakan yang memerlukan renovasi besar dalam waktu dekat. Idealnya, rumah seharusnya layak huni tanpa perlu perbaikan signifikan dalam lima tahun pertama.

6. Pastikan sertifikat kepemilikan 

Verifikasi bahwa rumah dilengkapi dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) serta semua dokumen administrasi yang diperlukan. Ini penting untuk menghindari masalah hukum di masa mendatang.

7. Pilih metode pembayaran 

Tentukan metode pembayaran yang paling sesuai, apakah secara tunai atau melalui kredit. Jika memilih opsi kredit, bandingkan suku bunga serta ketentuan dari berbagai bank untuk mendapatkan penawaran terbaik.

Dengan mengikuti pedoman-pedoman di atas, pasangan muda dapat melakukan pembelian rumah pertama dengan lebih percaya diri dan terhindar dari kesalahan yang merugikan. (Avifa Aulya Utami Dinata)