RS Polri Setop Proses Identifikasi Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza

Ilustrasi. Metrotvnews.com.

RS Polri Setop Proses Identifikasi Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza

Ficky Ramadhan • 5 March 2025 12:57

Jakarta: Rumah Sakit Polri (RS Polri) Kramat Jati, Jakarta Timur, menghentikan proses identifikasi jenazah korban kebakaran Glodok Plaza, Taman Sari, Jakarta Barat. Penghentian proses identifikasi jenazah korban kebakaran Glodok Plaza ini berdasarkan beberapa pertimbangan.

"Dengan hasil upaya maksimal yang kami laksanakan, maka operasi proses Identifikasi Korban Bencana (DVI), kami nyatakan ditutup," kata Karodokpol Pusdokkes Polri Brigjen Nyoman Eddy Purnama Wirawan, Rabu, 5 Maret 2025.

Pertimbangan pertama, proses pencarian barang bukti di tempat kejadian perkara (TKP) sudah dihentikan dan sampai saat ini sudah tidak ada lagi pengiriman barang bukti maupun potongan tubuh (body part) dari tempat kejadian perkara (TKP) ke pos DVI.

Kedua, sudah tidak ada lagi tambahan data ante mortem dari keluarga yang merasa kehilangan keluarganya saat kejadian kebakaran. Ketiga, semua bagian tubuh dan properti sudah diperiksa baik secara medis maupun secara laboratorium.

"Namun demikian, apabila di kemudian hari ditemukan kembali barang bukti atau body part dan properti milik orang yang dilaporkan hilang di TKP, maka tim DVI akan kembali menerima dan akan meneruskan pemeriksaan terhadap barang bukti tersebut," ujar Nyoman.
 

Baca juga: Tak Ada Korban Jiwa dari Kebakaran Hotel di Glodok

RS Polri telah menerima total 16 kantong jenazah dari upaya pencarian dan evakuasi korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat. RS Polri juga telah berhasil mengidentifikasi enam dari 14 korban yang dilaporkan hilang akibat kebakaran itu.

Berikut ini enam jenazah yang sudah teridentifikasi:
  1. Zukhi F Rahdja, laki-laki 42 tahun teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA.
  2. Aulia Belinda, perempuan 28 tahun teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA dan medis.
  3. Osima yukari, perempuan 29 tahun teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA.
  4. Desty Eka Putri S, perempuan 24 tahun teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA.
  5. Keren Shallom Jeremiah, perempuan 21 tahun teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA.
  6. Ade Aryanti, perempuan 30 tahun teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)