Getaran Gempa Tarakan Terasa 5 Detik, Warga Berhamburan Keluar Gedung

Tarakan: Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,8 mengguncang wilayah Kota Tarakan, Kalimantan Utara, pada Rabu, 5 November 2025. Pusat gempa berada di laut sekitar 24 kilometer tenggara Kota Tarakan dengan kedalaman 10 kilometer.

"Gempa terjadi pada pukul 17.37 WIB dengan episenter di 3.33 Lintang Utara dan 117.82 Bujur Timur. Berdasarkan analisis BMKG, gempa ini tidak berpotensi tsunami," ujar Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Abdul Muhari, Rabu, 5 November 2025.

Guncangan gempa dirasakan cukup kuat selama lima detik di beberapa wilayah Tarakan, khususnya di Kecamatan Tarakan Barat, Kelurahan Karang Rejo, dan Kelurahan Mamburungan. Getaran menyebabkan kepanikan di pusat perbelanjaan dengan pengunjung berhamburan keluar gedung.
 

BPBD Kota Tarakan masih melakukan pendataan kerusakan. Laporan sementara mencatat dua unit rumah rusak berat, dua unit rumah rusak sedang, tiga pusat perbelanjaan terdampak, serta satu fasilitas kesehatan (RS Yusuf SK) dan Bandara Juwata Tarakan yang mengalami dampak guncangan.

Sebagai langkah tanggap darurat, BPBD Tarakan melakukan monitoring pascagempa dan berkoordinasi dengan BMKG Kota Tarakan, BPBD Provinsi Kalimantan Utara, serta instansi terkait. Pasien di RS Yusuf SK masih dievakuasi ke luar gedung untuk mengantisipasi gempa susulan.

BNPB mengimbau masyarakat di wilayah terdampak untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh informasi tidak bertanggung jawab. Masyarakat diminta menghindari bangunan retak atau rusak dan memastikan keamanan tempat tinggal sebelum kembali masuk. BNPB mendorong masyarakat terus memantau informasi resmi dari BMKG, BPBD, dan BNPB terkait perkembangan situasi terkini.