Sekolah Rakyat Dibangun di Atas Lahan 5-10 Hektare dengan Konsep Boarding School

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul). Foto: Metrotvnews.com/Kautsar.

Sekolah Rakyat Dibangun di Atas Lahan 5-10 Hektare dengan Konsep Boarding School

Putri Purnama Sari • 7 March 2025 12:46

Jakarta: Pemerintah Indonesia berencana membangun Sekolah Rakyat dengan konsep asrama (boarding school) di atas lahan seluas 5-10 hektare. Program ini ditujukan untuk memberikan pendidikan gratis bagi pelajar dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.

Sekolah yang nanti bentuknya akan berasrama ini, memang dibangun untuk memutus rantai kemiskinan. Terdapat tiga jenjang sekolah rakyat yakni Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA). Program ini direncanakan mulai diterapkan pada tahun ajaran 2025-2026.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) telah berkoordinasi dengan Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo untuk membahas penyediaan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat. Kementerian Pekerjaan Umum juga akan membentuk tim khusus untuk merancang desain awal sekolah ini. 

"Sekolah Rakyat akan dibangun di atas lahan 5-10 hektare," kata Gus Ipul, yang dikutip Jumat, 7 Maret 2025.
 

Baca juga: Butuh Komitmen Kuat Wujudkan Layanan Pendidikan yang Merata

Program Sekolah Rakyat merupakan upaya pemerintah dalam memutus mata rantai kemiskinan. Data menunjukkan bahwa hampir 74 persen penduduk miskin di Indonesia hanya memiliki pendidikan hingga tingkat SD, yang menjadi salah satu faktor penghambat bagi mereka untuk keluar dari kemiskinan. 

Dengan adanya Sekolah Rakyat, diharapkan masyarakat miskin dan miskin ekstrem dapat mengambil peran dalam menciptakan Indonesia Emas 2045.

Informasi lebih lanjut mengenai lokasi pembangunan dan proses pendaftaran akan diumumkan oleh pemerintah seiring dengan perkembangan program ini.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(M Rodhi Aulia)