Duta Besar Republik Indonesia untuk AS, Dwisuryo Indroyono Soesilo. (tangkapan layar Kemenko Perekonomian)
Teken Perjanjian Dagang, Ini Persiapan Pertemuan Presiden Prabowo-Trump
Eko Nordiansyah • 23 December 2025 20:48
Jakarta: Menjelang pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump pada akhir Januari mendatang, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), Washington DC mulai mengatur sejumlah persiapan.
Duta Besar Republik Indonesia untuk AS, Dwisuryo Indroyono Soesilo mengungkapkan KBRI di Washington DC, sudah mulai menghitung hari dan tinggal menunggu instruksi dari Jakarta.
"Sejak satu minggu lalu, tim teknis sudah mulai bekerja dan kami sedang menunggu instruksi dari Jakarta terkait kunjungan Presiden Prabowo dalam rangka penandatanganan resiprokal agreement," ungkap Indroyono saat konferensi pers melalui daring, Selasa, 23 Desember 2025.
Baca Juga :
Sepakat dengan AS, RI Dapat Pengecualian Tarif Produk Unggulan
.jpg)
(Ilustrasi. Foto: Freepik)
Indroyono mengatakan, KBRI Washington DC siap untuk memfasilitasi dan mempersiapkan rencana akhir Januari tersebut.
“Kami siap untuk memfasilitasi kegiatan pembahasan agreement pada akhir Januari. Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar dan kesepakatannya bisa langsung diimplementasikan,” ujarnya.
Rencana pertemuan Presiden Prabowo dan Presiden Donald Trump di AS, dimaksudkan untuk meneken kesepakatan dagang bilateral antara kedua negara. Kesepakatan dagang ini salah satunya difokuskan untuk menghindari ancaman tarif impor AS terhadap produk unggulan Indonesia sebesar 32 persen dan menetapkannya di angka 19 persen.
Beberapa komoditas unggulan seperti Minyak kelapa sawit, kakao, hingga kopi menjadi daftar produk unggulan yang termasuk ke dalam pengecualian tarif ekspor. (Surya Mahmuda)