Wakil Presiden Maruf Amin. Medcom.id/Kautsar Widya
Kautsar Widya Prabowo • 31 August 2023 18:34
Madura: Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan tidak menutup kemungkinan waktu pelaksanaan Pemilihan Kepala Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dimajukan. Agar jeda antara pilkada dan pemilihan presiden (pilpres) tidak jauh.
"Jangan terlalu jauh mungkin jaraknya jangan terlalu jauh sesudah Pilpres ke Pilkada," ujar Wapres disela kunjungan kerja (kunker) ke Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Anwar, Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Kamis, 31 Agustus 2023.
Wapres meyakini rencana Komisi Pemilihan Umum (KPU) memajukan jadwal pilkada memiliki tujuan yang baik. Selain alasan jarak, Wapres mendorong agar dilakukan kajian lebih dalam untuk mendasari rencana tersebut.
"Jadi kalau memang memajukan itu punya nilai tambah, nilai kebaikan ya kenapa tidak bisa," jelasnya.
Namun, ia pastikan rencana tersebut masih dalam tahap usulan. Penyelenggaraan Pilkada 2024 masih mengacu Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, yakni digelar November 2024.
Ketua KPU Hasyim Asy'ari sempat menyampaikan wacana agar Pilkada 2024 bisa dipercepat dilaksanakan September 2024. Dengan demikian, menurut Hasyim, kepala daerah yang terpilih bisa dilantik serentak pada Desember 2024. Sehingga, pemerintahan di daerah bisa berjalan bersamaan pada waktu yang sama.