Produsen Mainan Hasbro Pangkas 20% Karyawan

Texas: Hasbro, produsen mainan global, memangkas hampir 20 persen stafnya karena menurunnya penjualan mainan dan permainan selama musim belanja liburan yang penting.

CEO Chris Cocks menuturkan pembuat waralaba Dungeons & Dragons dan Transformers itu akan memangkas sekitar 1.100 pekerjaan selama 18-24 bulan ke depan, termasuk 200 pekerja yang tersisa dari putaran pemotongan sebelumnya.

"Hambatan pasar yang kami antisipasi terbukti lebih kuat dan lebih persisten dari yang direncanakan," kata Cocks, dilansir The Business Times, Selasa, 12 Desember 2023.

Saat pandemi, Hasbro diuntungkan dengan aksi orang tua membeli mainan sementara anak-anak terjebak di rumah, tetapi sejak itu mereka menguranginya. Analis memperkirakan penjualan perusahaan akan turun 19 persen pada kuartal ini.

Pemotongan ini diharapkan menghasilkan penghematan tahunan sebesar USD100 juta. Manajemen memperkirakan biaya terkait, misalnya pesangon, adalah sekitar 134 juta dolar Australia.

Strategi bertahan

Hasbro juga mengatakan pihaknya tidak akan memperbarui sewa gedung perkantoran di Providence, Rhode Island pada Januari 2025, dan akan merelokasi karyawan yang berbasis di sana ke kantor pusat terdekat di Pawtucket.

Hasbro menurunkan perkiraan pendapatan tahunannya pada bulan Oktober karena pasar mainan yang lebih lunak menjelang musim liburan.

Untuk memperhitungkan kondisi industri, Hasbro dan saingannya Mattel berusaha mengembangkan bisnis mainan mereka menjadi properti hiburan dengan membawa merek-merek populer seperti Dungeons & Dragons dan Barbie ke layar lebar.