Presiden AS Joe Biden. (AP)
Willy Haryono • 21 November 2023 13:02
Washington: Joe Biden, Presiden Amerika Serikat (AS), menyebutkan bahwa dirinya optimistis perjanjian untuk membebaskan sandera warga Israel yang ditahan kelompok pejuang Hamas di Jalur Gaza sudah semakin dekat.
Pernyataan disampaikan di saat meningkatnya harapan atas kesepakatan yang dimediasi Qatar untuk membebaskan beberapa tawanan di Gaza dengan imbalan penghentian pertempuran.
“Saya yakin begitu,” kata Biden, yang ikut serta dalam tradisi Thanksgiving di Gedung Putih, saat menjawab pertanyaan mengenai apakah kesepakatan penyanderaan sudah dekat.
Biden kemudian menyilangkan jari untuk memberi isyarat bahwa dia mengharapkan keberuntungan.
Perdana Menteri Qatar mengatakan pada hari Minggu kemarin bahwa kesepakatan untuk membebaskan 240 sandera yang disandera Hamas dengan imbalan gencatan senjata sementara kini bergantung pada masalah-masalah praktis yang "kecil."
Gedung Putih mengatakan perundingan tersebut berada pada tahap "akhir," namun menolak memberikan rincian lebih lanjut, dengan mengatakan hal itu dapat membahayakan hasil yang sukses.
"Kami yakin kami semakin dekat dibandingkan sebelumnya, jadi kami berharap," kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional John Kirby kepada wartawan.
"Tapi masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan. Dan tidak ada yang dilakukan sampai semuanya selesai. Jadi kami akan terus mengerjakannya," sambungnya, seperti dikutip dari Malay Mail, Selasa, 21 November 2023.