Pasukan Israel dalam operasi darat di Gaza. Foto: EFE-EPA
Fajar Nugraha • 27 December 2024 07:55
Gaza: Otoritas Gaza mengatakan, serangan udara Israel menewaskan lima jurnalis Palestina di dalam kendaraan di luar rumah sakit pada hari Kamis.
Petugas medis mengatakan kelima jurnalis tersebut termasuk di antara setidaknya 31 orang yang tewas dalam serangan udara Israel di seluruh wilayah Palestina sebelum Fajar.
Persatuan Jurnalis Palestina menyatakan bahwa salah satu serangan menewaskan lima jurnalis dari saluran Al-Quds Today yang berada di dalam kendaraan siaran di depan Rumah Sakit Al-Awda di kamp pengungsi Al-Nuseirat di Gaza tengah.
Organisasi itu menambahkan bahwa lebih dari 190 jurnalis Palestina telah tewas oleh tembakan Israel sejak perang dimulai pada Oktober 2023.
Dikutip dari Gulf Times, Jumat, 27 Desember 2024, saluran yang berbasis di Gaza tersebut menyebut serangan itu sebagai pembantaian dan dalam sebuah pernyataan di Telegram mengatakan bahwa kelima jurnalis "tewas saat menjalankan tugas media dan kemanusiaan mereka".
Pada Kamis sore, pejabat kesehatan melaporkan bahwa lima staf medis, termasuk seorang dokter anak, tewas akibat serangan Israel di Rumah Sakit Kamal Adwan di Beit Lahiya, bagian utara Jalur Gaza, di mana pasukan Israel telah beroperasi sejak Oktober.
Pejabat di rumah sakit itu mengatakan mereka menolak perintah tentara untuk mengevakuasi rumah sakit tersebut sejak serangan darat baru dimulai hampir tiga bulan lalu.
Video dari lokasi serangan pada Kamis menunjukkan bangkai mobil van putih yang hancur dengan sisa-sisa tulisan "PRESS" berwarna merah di pintu belakang.
Puluhan kerabat dan rekan jurnalis menghadiri pemakaman kelima jurnalis, yang jenazahnya dibungkus kain kafan putih. Rompi anti-peluru biru bertuliskan "PRESS" diletakkan di atas jenazah mereka.
Dalam laporan akhir tahunnya, organisasi Reporters Without Borders menyatakan bahwa Gaza adalah wilayah paling berbahaya di dunia bagi jurnalis akibat serangan mematikan oleh tentara Israel.
Petugas medis di Gaza melaporkan bahwa 13 orang lainnya tewas dan 25 terluka dalam serangan udara Israel di sebuah rumah di lingkungan Zeitoun, Kota Gaza.
Di Kota Gaza, serangan Israel di sebuah rumah di daerah Sabra menewaskan delapan orang lainnya, menurut petugas medis, sehingga jumlah korban tewas pada Kamis menjadi 31 orang. (Siti Khumaira Susetyo)