Operasi Pasar Gas Elpiji Digelar di 4 Titik di Aceh

Ilustrasi. Foto: Dok istimewa

Operasi Pasar Gas Elpiji Digelar di 4 Titik di Aceh

Eko Nordiansyah • 6 December 2025 17:03

Banda Aceh: PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) PT Pertamina Patra Niaga Sumatera Bagian U?tara bersama Pemerintah Kota Banda Aceh menginisiasi operasi pasar gas elpiji bersubsidi dan non-subsidi di empat lokasi strategis. Ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pasca-bencana, sekaligus memastikan ketersediaan dan harga terjangkau.

Kegiatan operasi pasar ini tidak hanya menyediakan elpiji bersubsidi, tetapi juga non-subsidi, untuk memberikan pilihan bagi warga Kota Banda Aceh. Operasi pasar ini menjadi respons cepat atas situasi darurat pasokan gas di wilayah tersebut. Titik-titik distribusi meliputi Kecamatan Kuta Alam, Kecamatan Meuraxa, Kecamatan Baiturrahman, dan Pasar Tani, dengan total 2.800 tabung.

PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut melalui Sales Area Manager Retail Aceh, Misbah Bukhori mengatakan stok LPG aman, dan distribusi elpiji diupayakan merata di seluruh Kota Banda Aceh. Ia juga mengimbau masyarakat untuk membeli elpiji sesuai kebutuhan agar bisa menjangkau semua masyarakat yang membutuhkan.

“Insya-Allah dengan stok yang tersedia saat ini, distribusi elpiji di wilayah Kota Banda Aceh cukup. Kami juga akan distribusikan ke pangkalan-pangkalan resmi Pertamina di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 6 Desember 2025.
 



(Ilustrasi. Foto: Dok MI)

Pembelian dibatasi 1 tabung per keluarga

Agar berjalan tertib Pemerintah kota Banda Aceh memberlakukan pembatasan pembelian satu tabung elpiji per kepala keluarga, untuk memastikan semua warga mendapatkan jatah. Dalam Operasi pasar ini, harga gas elpiji bersubsidi ditetapkan sebesar Rp18 ribu per tabung.

Area Manager Communication, Relations, and CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Fahrougi Andriani Sumampouw mengatakan, upaya distribusi ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina untuk menjaga ketersediaan energi di Aceh, yang telah dikoordinasikan dengan Pemkot Banda Aceh dan Pertamina.

“Kami berharap dengan berbagai upaya yang dilakukan, pasokan gas elpiji dapat segera teratasi sepenuhnya,”pungkas Fahrougi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Eko Nordiansyah)